Black Panther: Wakanda Forever, Melepaskan Si Raja dengan Emosional

Black Panther: Wakanda Forever, Melepaskan Si Raja dengan Emosional

Beritaburung – Disutradarai oleh Ryan Coogler, Black Panther: Wakanda Forever (2022) sudah mendapatkan banyak perhatian dan sukses. Film pertama Black Panther di-launching pada 2018.

Black Panther: Wakanda Forever menceritakan masyarakat Wakanda masuk set baru sesudah kematian T’Challa dan rintangan apa yang perlu mereka temui untuk dapat menjaga rumah mereka, Wakanda.

Save the best for the last benar-benar pas sebagai wakil film ini. Berikut argumen Black Panther: Wakanda Forever sukses akhiri Phase 4 dalam seri MCU dengan benar-benar cantik dan emosional.

1. Pengabdian untuk si Black Panther, Chadwik Boseman

Black
Fans Marvel pasti ingin tahu bagaimana jadi film Black Panther tanpa figur T’Challa yang dimainkan oleh Chadwick Boseman. Ingat watak T’Challa ini benar-benar disayangi dan punya pengaruh dalam sekuel Black Panther.

Tetapi, Marvel sukses menjaga figur T’Challa ini kali. Tidak seperti film superhero garapan Marvel yang lain yang paling semarak semenjak menit pertama. Lewat bumper yang tampilkan Boseman dalam kesunyian tanpa gelegar backsound ciri khas Marvel, pemirsa dibawa heningkan cipta melepas keperginya Boseman.

Disini mulai berasa nuansa bersedih dan haru yang tertuang penuh dalam film. Banyak scene yang memiliki kandungan bawang, lho!

2. Lalu, siapakah penerus Black Panther?

Wakanda Forever

Shuri, adik T’Challa, calon paling kuat penerus Black Panther selainnya Queen Ramonda (Angela Bassett). Tidak mengagetkan memang bila Shuri harus melanjutkan nenek moyangnya pimpin Wakanda.

Tetapi, bagaimana Shuri menempati takhta sebagai masalah. Dalam duka dalam sesudah kehilangan semua keluarganya, Shuri harus habis-habisan bertahan bukan hanya untuk dirinya, tapi juga kehidupan semua Wakanda.

Watak Shuri (Letitia Wright) dalam sekuel Black Panther ialah figur genius yang kuasai tehnologi Wakanda. Di lain sisi, Shuri ialah watak yang skeptis bila berkaitan dengan ‘leluhur’, benar-benar berlainan dengan T’Challa.

Tidak ada langkah lain, Shuri harus terima takdir jika ia ada pada garis turunan kepimpinan Wakanda. Dalam kepimpinannya, dia mengkolaborasikan kejeniusannya manfaatkan Vibranium dengan kekuatan bertandingnya selamatkan Wakanda.

3. Bangsa Wakanda harus bangun dan melanjutkan perjuangan

Black Panther
Wakanda remuk. Negaranya, masyarakatnya, semua remuk. Tidak terpikirkan bagaimana negara paling kuat itu dapat porak poranda karena tingkah Namor, pimpinan bangsa Talokan.

Namor mempunyai keserupaan dengan Shuri. Mereka sama mempunyai misi membuat perlindungan negara dan rakyatnya. Sampai pada akhirnya menghadapkan ke-2 nya dalam sebuah tanding penuh tindakan dan mematikan.

“Only The most broken people can be great leaders,” kata Namor.

Film ini berpesan ke beberapa penontonnya untuk move on dan bangun dari duka. Sama dengan masyarakat Wakanda yang terbenam dalam keputusasaan dan duka cita sesudah keperginya T’Challa. Tetapi, mereka sukses bangun kembalikan Wakanda dan hentikan Namor.

4. Selainnya Namor, ada Ironheart yang kiprah di MCU

Namor
Namor (Tenoch Hureta) tidak sendirian, dia tiba penuh penyiapan dengan pasukan yang telah dipersiapkannya lama. Ditemani Attuma (Alex Livinalli) dan Namora (Mabel Cadena), kedatangan antihero baru ini memulai narasi dunia bawah laut di MCU.

Sebetulnya, bukan hanya Namor dan anak buahnya sebagai anak baru di sini. Watak Ironheart ikut dikenalkan dalam film ini.

Watak Ironheart alias Riri Williams yang dimainkan oleh Dominique Thorne dikisahkan mempunyai kecerdasan melewati semua profesor di kampusnya. Riri mempunyai ketertarikan besar sama tehnologi dan selalu usaha menunjukkan kekuatan dianya.

Kemungkinan sedikit mengingati dengan watak Iron Man. Ia yang hendak berusaha bersama Shuri selamatkan Wakanda dari gempuran Namor dan pasukannya.

5. Bergerak ke zaman Marvel Multiverse Saga

Marvel
Dalam San Diego Comic-Con 2022, Kevin Feige, Presiden Marvel Studios, menjelaskan jika MCU Phase 4 yang diawali dengan seri WandaVision (2021) akan usai pada film Black Panther: Wakanda Forever. Fiege benar-benar percaya Black Panther 2 sanggup mengantarkan penggemar Marvel ke arah zaman Multiverse Saga.

Black Panther: Wakanda Forever menjadi satu diantara film paling panjang Marvel dengan durasi waktu 2 jam 41 menit. Tempati urutan ke-2 sesudah Avengers: Endgame dengan durasi waktu 3 jam 1 menit.

Phase 5 dari MCU sendiri akan dibuka oleh Ant-Man and the Wasp: Quantumania pada Februari 2023. Penggemar dijanjikannya Black Panther masih akan balik menghias film dan seri Marvel di masa datang.