Bitcoin cs Diprediksikan Muram Tahun Depan
Bitcoin cs Diprediksikan Muram Tahun Depan
Beritaburung – Pasar kripto kembali dirundung kekuatiran. Investor terkenal Mark Mobius memprediksi harga Bitcoin dapat terjun bebas lebih dari 40% ke tingkat US$ 10.000 pada tahun depannya.
Hal tersebut karena ada sentimen peningkatan suku bunga dan peraturan moneter yang lebih ketat dari bank sentra Amerika Serikat (AS) atau The Federasi Reserve (The Fed).
“Dengan suku bunga yang semakin tinggi, daya pikat buat menggenggam atau beli Bitcoin atau mata uang kripto yang lain jadi kurang memikat hanya karena menggenggam coin, tidak bayar bunga,” kata Mobius diambil dari CNBC, Kamis (1/12/2022).
“Beberapa dari perusahaan yang tawarkan suku bunga sudah pailit beberapa karena FTX . Maka saat rugi itu bertambah, orang jadi takut menggenggam kripto untuk memperoleh bunga,” ikat pendiri perusahaan investasi Mobius Capital Partners itu.
Banyak beberapa perusahaan tawarkan suku bunga setinggi langit ke investor untuk parkir kripto dengan mereka. Sering beberapa perusahaan itu memercayakan utang kripto pemakai ke seseorang dengan tingkat bunga yang tinggi sekali, selanjutnya membagikan prosesnya dengan pemakai.
Saat harga kripto jatuh dan likuiditas terbatas bahkan juga jadi kering awalnya tahun ini, beberapa dari perusahaan itu mulai berguguran, satu diantaranya Celcius yang ajukan kemunduran pada Juli 2022. Yang lain ialah BlockFi, yang mempunyai eksposur besar ke FTX.
Mobius menjelaskan ledakan kripto langsung membuat jumlahnya uang tersebar dalam dolar AS naik 40% sepanjang tahun-tahun ini. “Jadi ada beberapa uang untuk bertaruh pada coin kripto,” katanya.
“Saat ini karena Fed menarik kembali uang itu, kekuatan orang untuk bermain di pasar jadi lebih susah,” sambungnya.
Bila ramalan Mobius betul jika harga Bitcoin akan jatuh ke tingkat US$ 10.000, itu akan menambahkan saat yang memilukan untuk pasar cryptocurrency. Selama setahun ini saja sudah kehilangan lebih dari US$ 1,3 triliun nilainya.