6 Opsi Kontrasepsi untuk Laki-Laki yang Dapat Hindari Kehamilan

6 Opsi Kontrasepsi untuk Laki-Laki yang Dapat Hindari Kehamilan

Beritaburung – Untuk pasangan yang sedang tunda kehamilan tetapi masih tetap ingin lakukan hubungan seks, alat kontrasepsi bisa saja satu hal yang paling dihandalkan.

Untuk menahan kehamilan, alat kontrasepsi sebetulnya bukan hanya dapat dipakai oleh wanita, sebaiknya faksi lelaki memakai kontrsepsi.

KOntrasepsi

Berikut sudah meringkas opsi kontrasepsi untuk lelaki yang dapat hindari kehamilan. Apa Yok, kita baca bersama!

1. Ejakulasi di luar
Ejakulasi di luar vagina sebagai langkah paling awalan yang dapat dilaksanakan oleh lelaki untuk menahan kehamilan. Langkah ini memang terlihat gampang, tetapi dibutuhkan kesadaran agar bisa menarik penis keluar vagina sebentar saat sebelum ejakulasi terjadi.

Tidak itu saja, langkah ini dapat juga disebutkan kurang efisien untuk menahan kehamilan, karena resiko kehamilan tetap ada walau kecil. Ini dikarenakan oleh ada peluang sperma masuk saat praejakulasi.

2. Kondom

kondom
Seterusnya alat kontrasepsi yang terbanyak dipakai oleh lelaki ialah kondom. Selainnya gampang untuk dipakai, kondom gampang diketemukan dan harga relatif murah.

Selainnya bisa menahan kehamilan, kondom berguna juga untuk menahan penyebaran penyakit seksual seperti HIV

Efektifitas kondom untuk menahan kehamilan ini sebetulnya dapat capai angka sampai 98%, tetapi jika penggunaannya tidak betul atau mungkin tidak sama sesuai, karena itu resiko kehamilan tetap ada.

Jika kamu ingin memakai kondom, yakinkan kondom dipakai secara benar untuk menahan kebocoran sperma. Disamping itu, check tanggal lewat waktu pada kondom yang hendak dipakai.

3. Kerjakan hubungan seksual tanpa penetratif
Lakukan hubungan seksual tidak selamanya wajib melakukan penetratif, apa lagi bila kamu dan pasangan tengah menahan ada kehamilan.

Tetapi harus dipahami meskipun tanpa penetratif, resiko kehamilan akan masih tetap ada walau kecil. Mengapa demikian? Ini karena sperma yang keluar bisa hidup sepanjang beberapa saat meskipun ada di luar badan.

Nach, jika sperma ini tidak menyengaja berkenaan vagina, karena itu sel sperma yang hidup disekitaran vagina bisa jadi berenang ke arah aliran telur.

4.Spermisida
Kontrasepsi seterusnya yang dapat kamu pakai ialah spermisida. Kontrasepsi spermisida ini terbagi dalam beragam tipe dan wujud, ada yang seperti gel atau cream, tablet, dan busa. Langkah pemakaianya juga bergantung tipe spermisida yang dipakai.

Langkah kerja kontrasepsi ini dengan hentikan gerakan sperma dan membunuh sperma saat sebelum bisa capai kandungan.

Satu perihal yang penting dipertimbangan saat sebelum kamu pilih dan memakai spermisida ini ialah kekurangannya. Spermisida disebutkan tidak begitu efisien untuk menahan kehamilan, dan mempunyai dampak negatf pada kesehatan.

Bila dipakai sering, spermisida ini dapat mengakibatkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, kulit disekitaran kemaluan jadi kemerahan, dan ada kesan perih.

5. Suntik hormon
Suntik hormon sebagai salah satunya langkah yang lain dapat kamu kerjakan untuk menahan kehamilan. Hormon yang hendak disuntikkan ialah hormon testosteron sintetis dan progestin, hingga jumlah produksi sperma bisa turun.

Efektifitas suntik hormon sebagai kontrasepsi untuk menahan kehamilan ini disebutkan sukses sampai 96% jika dilaksanakan dengan teratur. Tetapi sayang, sistem kontrasepsi ini dipercayai bisa memengaruhi nafsu seksual lelaki.

6. Vasektomi
Vasektomi ialah proses pembandinghan yang sudah dilakukan sebagai wujud kontrasepsi dengan memutuskan pendistribusian sperma ke air mani lewat penis.

Sesudah lakukan vasektomi, air mani yang hendak dikeluarkan saat ejakulasi saat berhubungan seks tidak kembali memiliki kandungan sperma. Hingga disebutkan jika langkah ini sebagai langkah tetap dan terefektif untuk menahan kehamilan

Itu lah bermacam opsi kontrasepsi untuk lelaki yang dapat hindari kehamilan. Dianjurkan untuk konsultasi lebih dulu sama dokter berkenaan opsi kontrasepsi yang ingin kamu tentukan.