5 Pemain Ini Capai Golden Ball walau Hanya Runner-up Piala Dunia

5 Pemain Ini Capai Golden Ball walau Hanya Runner-up Piala Dunia

Beritaburung – Seperti kompetisi sepak bola yang lain, Piala Dunia selalu pilih pemain terbaik pada setiap edisinya. Telah diberi semenjak edisi pertama pada 1930, karunia itu disahkan sebagai Golden Ball pada 1982 yang berjalan di Spanyol.

Dari demikian nama yang sempat mendapatkan gelar itu, beberapa salah satunya malah cuma bawa negaranya capai set final alias runner-up. Lalu, siapa pemain yang capai Golden Ball walau hanya runner-up Piala Dunia?

1. Luka Modric

Luka Modric

Cedera Modric raih Golden Ball dalam kompetisi Piala Dunia 2018. Bertindak selaku kapten Tim nasional Kroasia, dia berandil besar mengantar negaranya maju ke laga pucuk. Sayang, cara mereka raih piala harus disetop Prancis dengan score 2-4.

Bermain di baris tengah, pemain tengah club Real Madrid itu jadi metronom permainan team Vatreni yang sebetulnya bukan negara favorit. Dia sempat menyumbang 2 gol, masing-masing saat menantang Nigeria dan Argentina pada sesi kualifikasi Group D.

2. Lionel Messi

Messi
Lionel Messi tampil cemerlang di Piala Dunia 2014 yang saat itu berjalan di Brasil. Bekas pemain Barcelona itu sukses cetak 4 gol. Dia dikukuhkan sebagai Man of the Match dalam empat laga yang dijalani Tim nasional Argentina.

Sayang, pada partai final menantang Jerman, La Pulga tidak berhasil bicara banyak. Team Tango juga harus berserah melalui gol tunggal Mario Gotze pada set waktu perpanjangan. Sebagai selingan, dia dianugerahkan Golden Ball, menyisihkan Thomas Mueller (Jerman) dan Arjen Robben (Belanda).

3. Zinedine Zidane

Zidane
Salah satunya peristiwa paling dikenang pada ajang Piala Dunia 2006 ialah sundulan Zinedine Zidane ke dada Marco Materazzi pada laga final. Kejadian itu membuat Zidane ditendang keluar dan pada akhirnya Tim nasional Prancis harus kalah atas Italia melalui beradu penalti.

Sebetulnya Zidane tampil oke di Jerman. Dia membuat 3 gol untuk negaranya, terhitung penalti ala-ala Panenka pada pertandingan pucuk. Sayang, sundulannya mengganti segala hal. Prancis tidak berhasil juara dan Zidane hanya kebagian piala Golden Ball sebagai pemain terbaik kompetisi.

4. Oliver Kahn

Oliver Kahn

Oliver Kahn ialah peraup Golden Ball Piala Dunia 2002. Dalam voting media, seperti dikutip CNN, dia kumpulkan keseluruhan 142 suara, melampaui Ronaldo (Brasil) dan Hon Myung Bo (Korea Selatan). Sampai detik ini, Kahn jadi salah satu penjaga gawang yang terima gelar itu.

Performa bekas penjaga gawang Bayern Munich di bawah garis gawang Jerman benar-benar sangat stabil. Sayang, pada set terakhir menantang Brasil, dia tidak mampu meredam dua shooting Ronaldo yang pada akhirnya membuat negaranya kalah dari score 0-2.

5. Ronaldo

Golden Ball

Ronaldo jadi sandaran Brasil dalam ajang Piala Dunia 1998. Keinginan team Samba hampir jadi realita saat The Phenomenon, begitu julukannya, menyumbang 4 gol dan bawa negaranya maju ke partai pemungkas menantang tuan-rumah Prancis.

Sayang, semua usai antiklimaks untuk bekas striker Barcelona itu. Dia tampil lemah dan negaranya harus dipermak tuan-rumah dengan score 0-3. Brasil juga tidak berhasil menjaga gelar, tapi Ronaldo dianugerahkan Golden Ball sebagai pemain terbaik kompetisi.

Selainnya beberapa nama di atas, ada Johan Cruyff dan Ferenc Puskas yang sempat dikukuhkan sebagai pemain terbaik saat negaranya hanya jadi runner-up Piala Dunia. Cruyff mencapainya pada 1974, dan Puskas dikukuhkan pada 1954.