Nintendo Mengakuisisi Perusahaan Animasi Dynamo Pictures
Nintendo Mengakuisisi Perusahaan Animasi Dynamo Pictures
Perusahaan games asal Jepang, Nintendo, mengakuisisi perusahaan animasi Dynamo Pictures. Manuver usaha ini dipublikasikan Nintendo dalam sebuah document pemerolehan yang diupload di website sah Nintendo Jepang (nintendo.co.jp).
Dalam document itu, disebut jika Nintendo akan beli 100 % saham Dynamo Pictures yang berharga 34,lima juta yen atau sekitaran Rp 3,7 miliar. Gagasannya, transaksi bisnis pembelian Dynamo Pictures oleh Nintendo akan selesai pada 3 Oktober 2022 kedepan.
Sesudah transaksi bisnis usai, karena itu Nintendo merencanakan menukar nama Dynamo Pictures jadi Nintendo Pictures. Adapun perusahaan itu nanti akan konsentrasi di pembikinan content animasi original yang dibikin oleh Nintendo.
Tidak dapat ditegaskan tipe content animasi apakah yang nanti akan dibuat Nintendo. Tetapi yang terang, Nintendo mempunyai beberapa produk original yang telah terkenal seperti Mario, Kirby, The Legend of Zelda, Donkey Kong, Star Fox, sampai Animal Crossing.
Ada Peluang Akan Ada Seri Atau Film Animasi Dari Nitendo
Maknanya, ada peluang akan ada seri atau film animasi yang mengikutsertakan watak-karakter atau IP dari Nintendo yang disebut sebelumnya, seperti diringkas Beritaburung, Jumat (15/7/2022).
Dengan demikian di masa datang, Nintendo tidak perlu menggamit beragam rumah produksi animasi untuk membikin content visual bikinan sendiri, sama seperti yang mereka kerjakan baru saja ini dengan studio animasi Illumination.
Melalui kerja-sama dengan studio yang ada di bawah lindungan Universal Studios itu, Nintendo dijumpai merencanakan akan melaunching film animasi yang diadaptasi dari IP Super Mario Bros pada April 2023 kedepan. Nintendo akan masuk ke jagat hiburan
Dengan lahirnya Nintendo Pictures, karena itu Nintendo akan masuk ke jagat hiburan animasi sesudah beberapa puluh tahun mereka konsentrasi di industri games.
baca juga artikel kami tentang : slam dunk
Ini bukanlah pertamanya kali perusahaan games memasuki ke industri selingan terutamanya animasi. Awalnya, Sony telah terlebih dahulu menjalankan bisnis di dunia yang mengikutsertakan seri TV, film, dan content visual itu.
Ini kelihatan dari gagasan mereka yang akan melaunching beberapa seri TV yang diadaptasi dari games atau IP yang dipunyai Sony. Beberapa salah satunya meliputi Twisted Metal, The Last of Us, Ghost of Tsushima, dan ada banyak kembali.
Berkaitan Dynamo Pictures yang diambil Nintendo, perusahaan yang dirintis pada 2011 ini bukan perusahaan animasi biasa. Ada beberapa kreasi Dynamo Pictures kemungkinan sudah tidak asing di kelompok gamer.
Beberapa kreasi perusahaan animasi itu meliputi Pikmin, Ghost in the Shell SAC_2045, Death Stranding, Monster Hunter: World, Final Fantasy XIII-2, Figur 5, Yuri on Ice, Earwigh and the Witch, dan ada banyak kembali.