Mengenali HDD dan SSD, Yang mana Lebih Pas Untukmu?

Mengenali HDD dan SSD, Yang mana Lebih Pas Untukmu?

Beritaburung – Berbicara berkenaan PC, salah satunya elemen yang harus ada ialah media penyimpanan atau yang lebih dikenali dengan hard disk. Tanpa hard disk, computer kamu tidak bisa hidup. Hal itu karena selainnya dipakai untuk simpan data, hard disk dipakai untuk simpan sistem operation satu computer.

Ada 2 tipe hard disk yang saat ini sering dipakai oleh pemakai computer, baik desktop atau netbook, yakni hard disk drive (HDD) dan solid-state drive (SSD).

Lalu yang mana lebih bagus dipakai antara HDD dan SSD? Yok baca penjelasannya!

Apakah itu HDD?

HDD

Pada umumnya HDD cukup populer antara pemakai PC. Hal itu karena HDD telah ada lama. Dibuat oleh insinyur IBM, Reynold Johnson, di tahun 1956, HDD digunakan sebagai media penyimpanan khusus satu PC.

Saat itu HDD terbagi dalam 50 piringan cakram memiliki ukuran 0,6 mtr. dengan kemampuan penyimpanan cuma 4,4MB. Sementara di jaman saat ini, cakram HDD telah ada yang memiliki ukuran 0,6 cm. dengan kemampuan sampai 4TB!

HDD bekerja melalui sebuah elemen platter. Dalam elemen itu, ada material magnetik yang terdiri jadi milyaran tempat yang paling kecil. Setiap tempat itu dapat memberi style magnet untuk simpan satu data dan yang tidak memberi style magnet memiliki arti simpan 0 data.

Lalu apakah itu SSD?

SSD
Bila bicara masalah SSD, yang sama ada pada pemikiran kita ialah hard disk versus lebih mengebut. Sebetulnya secara tehnis memang hal itu tidak salah. SSD memang punyai kecepatan yang lebih mengebut dibanding dengan HDD sendiri.

SSD pertama kalinya dipasarkan secara komersial di tahun 1991 oleh SunDisk sama ukuran 20MB. Sekarang ini, ukuran paling besar SSD yang dapat kita dapatkan di pasar ialah 4TB.

Bila melihat dari sisi tipe, ada banyak tipe SSD yang itu:

  1. SSD 2.5 Inch
    Tipe SSD yang ini sebagai SSD yang terbanyak diketemukan.
  2. SSD mSATA
    SSD tipe ini pas dipakai untuk netbook karena ukuran yang lebih kompak dibandingkan dengan SSD 2.5 inch. Lebih kurang ukuran sebesar kartu nama. Kelebihan yang lain ialah pemakaian daya yang rendah.
  3. SSD M.2 SATA
    Tipe SSD ini secara ukuran lebih kecil dibanding dengan SSD mSATA. Maka dari itu SSD M.2 SATA ini lebih pas dipakai di piranti kecil seperti ultrabook dan tablet.
  4. SSD M.2 NVMe
    NVMe atau Non-Volatile Memori Kilat sebagai produk yang dibuat supplier seperti Intel, Samsung, Sandisk, Dell, dan Seagate. NVMe memungkinkannya memori flash untuk bekerja sebagai SDD langsung lewat interface PCIe hingga performanya bisa lebih cepat.
  5. SSD PCIe
    Sama dengan namanya, SSD PCIe memakai interface PCIe. Pada umumnya, SSD berbasiskan PCIe mempunyai performa yang lebih bagus dibanding Seri ATA (SATA) yang berbasiskan server.
    SSD bekerja dengan menulis dan membaca data ke chip memory flash yang sama-sama terkait. Pembikin SSD akan menimbun chip dalam kotak untuk hasilkan kepadatan yang lain. Chip dalam SSD itu memakai floating gate transistors (FGT) untuk meredam daya listrik.

Menjadi lebih baik yang mana?

Processor
Pertanyaan yang ini jawabnya ialah bergantung. Jika akan cari perform mengebut, pasti SSD jadi opsi khusus. Apa lagi SSD punyai wujud yang lebih kompak berperforma yang dapat disebut lebih kuat bila dibanding HDD biasa.

Tetapi kenaikan perform itu lurus sebanding dengan harga. Harga SSD tambah mahal bila dibanding dengan HDD.

Maka sekedar anjuran saja sich, untuk elemen PC khusus yang dipakai untuk booting operating sistem, lebih bagus memang memakai SSD karena performnya yang lebih kuat. Tetapi bila perannya cuma untuk simpan file seperti document, photo, atau video, HDD masih tetap dapat diakui.