AURA FIRE PULANGKAN DIGITRON ALPHA
AURA FIRE PULANGKAN DIGITRON ALPHA PADA HARI PERTAMA PLAYOFF MPL ID MUSIM 9
Sama-sama punya ambisi untuk mempertahankan tempat, kedua tim bertarung mati-matian.
Alhasil, AURA Fire berhasil mengalahkan Bigetron Alpha 3:2.
Kemenangan tersebut membuat AURA Fire lolos ke pertandingan selanjutnya, sedangkan Bigetron Alpha harusnya tumbang di hari pertama.
Berbeda dengan musim sebelumnya, ketika AURA Fire seharusnya menjadi tim pertama yang pulang, Kabuki mengungkapkan perasaannya.
Dalam wawancara dengan media di MPL Indonesia Season 9, Kabuki mengatakan bahwa kemenangan ini juga merupakan bukti perkembangan mereka.
“Tentu saja saya senang karena itu berarti kami memiliki perkembangan dari musim lalu,” kata Kabuki.
“Apalagi dengan kemenangan ini, kami punya lebih banyak nyawa di MPL musim ini,” tambahnya.
Di pertandingan selanjutnya, AURA Fire akan menghadapi Onic Esports.
GAME PERTAMA
Di game pertama, Aura Fire mendominasi sejak awal pertandingan melawan Bigetron Alpha. Api Aura terus menerus menekan Bigetron Alpha.
Serangan mereka selalu bisa ditahan oleh Bigetron Alpha. Namun beberapa kali Aura Fire kehilangan momentum, memaksa Bigetron Alpha untuk membalikkan keadaan.
Alhasil, Bigetron Alpha mampu memenangkan game pertama dengan comeback melawan Aura Fire berkat permainan yang kompak.
GAME KEDUA
Di game kedua, Aura Fire masih mendominasi Bigetron Alpha dengan serangan yang diprakarsai oleh God1va.
Baca juga artikel : Kenapa Ipad sangat berguna untuk kehidupan sehari-hari di abad 20
GAME KETIGA
Bigetron Alpha tidak dapat melarikan diri dari serangan yang ditimbulkan oleh Api Aura. Dan alhasil, Kabuki dan kawan-kawan berhasil memainkan game kedua dan menyamakan skor.
Masuknya game Bigetron Alpha ketiga ini masih tak lepas dari tekanan para pemain Aura Fire. Aura Fire tetap menampilkan permainan yang menarik.
Mereka menampilkan gameplay yang cocok bersama secara kompak dan menunjukkan sifat permainan dengan memainkan dua petarung di samping.
Alhasil, Aura Fire mengamankan game ketiga mereka dan membalikkan keadaan menjadi 2-1 atas Bigetron Alpha.
GAME KEEMPAT
Pengenalan game keempat Bigetron Alpha mampu menyeimbangkan gameplay dengan Aura Fire. Kedua tim melakukan serangan jual beli.
Namun satu momen mengubah segalanya, Bigetron Alpha mampu mengungguli Aura Fire, memenangkan pertandingan dan membawa pertandingan ke game kelima.
Baca juga artikel : Adrian Mattheis dan Alex Silva menyelesaikan urusan yang belum selesai pada satu 158
GAME KE LIMA
Pada permainan traher Aura api tidak mau membuat-bank kesempatan dengan kembali mendominasi terhadap renault dan kavan-kavan.
Aura api menunjukkan permainan jan luar bios menekankan dan mereka terlihat comp ke situs itu sendiri jalur.
Ha lebih kuat dari Mereka melemparkan memenangkan pertandingan dengan skor 3-2 dan melemparkan maju ke babak selanjutnya dan berbagi lavan Onik Esports.
Ini adalah salah satu permainan yang paling populer di dunia saat ini.
“Rahang neraka ini, soalnya Bigetron selalu Bava geimenya ke Arach akhir pertandingan ini. Dan mereka djuga Ngepik Heron yang di akhir pertandingan, ” Ujar Hai.
Di kancah esports Indonesia, nama Aura Esports cukup diminati oleh para penggiat e-sports. Karena Aura Esports memiliki beberapa divisi yang cukup populer, salah satunya adalah NESC.
Nah, berhubung kita sedang membahas Aura Esports, tak ada salahnya mengetahui seluk beluk organisasi ini, terutama divisi Free Fire-nya yang tengah menyita perhatian banyak orang.
Aura Esports adalah salah satu dari sekian banyak organisasi esports di Indonesia. Team ini pertama kali dibentuk pada Juni 2018 atau sekitar 3 tahun yang lalu. Setelah sekitar 6 bulan, Aura Esports membentuk divisi mobile PUBG yang dinilai masih cukup kuat,wah menakjubkan sekali team Aura Free Fire !