BERITA BURUNG Bagi para pecinta film superhero, kiranya memiliki opsi baru untuk melihat kembali aksi-aksi pahlawan super. Alih-alih sekadar menampilkan aksi baku hantam yang generik, kini para penggarap film mulai berani bereksperimen lagi dengan sejumlah tema unik yang jarang dijamah oleh film superhero.

Seperti yang kita tahu, kalau Marvel Studios telah membuktikan gebrakan baru tersebut lewat Doctor Strange in the Multiverse of Madness (2022). Di mana sutradara Sam Riami memasukkan elemen horor di tengah konflik antara Doctor Strange (Benedict Cumberbatch) dan Scarlet Witch (Elizabeth Olsen).

Lalu, pada tahun ini, DC Studios menyusul lewat The Flash (2023) yang menerapkan tema perjalanan waktu atau time travel pada kisah Barry Allen alias The Flash (Ezra Miller). Tema perjalanan waktu memang mulai kembali naik ke permukaan, mengingat beberapa judul film dengan tema serupa terlihat laris manis di pasaran.

Penasaran? Kira-kira apa saja film superhero bertema time travel yang berhasil menggebrak pasar perfilman Hollywood? Informasi lengkapnya, simak dalam artikel berikut ini, Bela.

Film arahan Richard Donner ini, menjadi tonggak dari semua seri film Superman, karena menceritakan awal dari sepak terjang sang “Man of Steel” dalam membela kebenaran. Apalagi, saat film ini menyuguhkan beberapa adegan ikonik yang cukup memorable bagi para penggemar. Salah satunya, ketika Superman (Christopher Reeve) menyelamatkan Lois Lane (Margot Kidder) dari kematian dengan kembali ke masa lalu.

Film bertajuk X-Men: Days of Future Past, sukses meraup 746 juta dolar AS di box office. Karya dari sutradara Bryan Singer ini, menyinggung tema perjalanan waktu yang belum pernah disentuh oleh seri film X-Men sebelumnya.

Fokus film ini, tertuju pada Wolverine (Hugh Jackman) yang dikirim ke tahun 70-an oleh Profesor X (Patrick Stewart) untuk memperingatkan Profesor X muda (James McAvoy) tentang ancaman di masa depan. Namun, ternyata apa yang mereka rencanakan tak sesederhana kelihatannya.

Bila melihat enam Infinity Stones yang ada di film Marvel Cinematic Universe (MCU), Time Stone merupakan salah satu yang paling unik karena mampu memanipulasi waktu. Awalnya, batu sakti ini diperkenalkan dalam Doctor Strange (2016) yang menjadi kedua di Phase 3. Tak hanya dipakai untuk mempelajari sihir, namun Time Stone—terletak dalam Eye of Agamotto—juga digunakan oleh Doctor Strange untuk membalikkan waktu demi menyelamatkan sang sahabat, Wong (Benedict Wong) dari kematian.

Saat mengamati jalan cerita Deadpool 2, maka kita akan melihat seorang penjahat bernama Cable (Josh Brolin) datang dari masa depan. Ia punya tujuan untuk membunuh Russell Collins alias Firefist (Julian Dennison), seorang mutan muda berkekuatan api yang dianggap sebagai ancaman.

Namun, rencana tersebut terusik oleh kehadiran Deadpool (Ryan Reynolds) yang berniat melindungi Russell dari kejaran Cable. Film yang disebut mirip dengan Terminator 2: Judgment Day (1991) itu kiranya menjadi salah satu bertema time travel terbaik. Bahkan, film ini berhasil menyita perhatian penonton.

Banyak orang mengakui bahwa film superhero Avengers: Endgame menjadi karya yang terbilang sempurna dari segala sisi. Selain third act yang sukses membuat bulu kuduk merinding, babak kedua yang menampilkan perjalanan waktu para Avengers pun tak kalah menyita perhatian. Apalagi, di momen tersebut, para penggemar harus kehilangan sosok Black Widow (Scarlett Johansson) yang mengorbankan nyawanya demi Soul Stone.

Bermula dari reaksi negatif yang diterima Justice League (2017) mendorong Zack Snyder untuk merilis versi director’s cut-nya di tahun 2021. Berjudul Zack Snyder’s Justice League, jalan cerita ini secara garis besar masih sama dengan versi aslinya.

Namun yang perlu digaris bawahi, Snyder menambahkan sejumlah adegan baru yang berhasil membuat para penggemar berteriak kegirangan. Termasuk, saat adegan Barry Allen alias The Flash memamerkan kemampuan time travel lewat kecepatan supernya.

Pada urutan ketujuh, Spider-Man: No Way Home jadi satu-satunya film MCU yang berani memadukan konsep perjalanan waktu dan dunia paralel. Bermula dari kesalahan mantra Doctor Strange, sederet penjahat yang pernah eksis di realitas alternatif, mulai dari Green Goblin (Spider-Man / 2002) hingga Electro (The Amazing Spider-Man 2 / 2014), tersedot ke dunia Peter Parker alias Spider-Man (Tom Holland) dan membuat kekacauan.

Dibantu oleh Ned (Jacob Batalon), MJ (Zendaya), dan dua varian Spider-Man lainnya (Tobey Maguire dan Andrew Garfield), Peter pun berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan dunia.

Sementara, baru-baru ini layar bioskop Indonesia akan dihiasi dengan The Flash, mulai 14 Juni 2023. Berkisah tentang konsekuensi yang harus diterima Barry Allen alias The Flash akibat kembali ke masa lalu untuk menyelamatkan ibunya.

Terperangkap di dunia alternatif, sang superhero harus bersekutu dengan varian lain Batman (Michael Keaton) dan Supergirl (Sasha Calle) untuk melawan penjahat di semesta tersebut, yakni Jenderal Zod (Michael Shannon). Kira-kira bagaimana keseruan lengkapnya? Mari saksikan di bioskop kesayanganmu, Bela.