10 Rujukan Film Terkemuka Angga Yunanda, Daripada Romantis makin Seram 2024

Posted on April 27, 2024April 27, 2024 by admin

Table of Contents

10 Rujukan Film Terkemuka Angga Yunanda, Daripada Romantis makin Seram

Bertambah ingin Angga Yunanda tampil romantis ataupun mencekam?

BERITABURUNG– Jati diri Angga Yunanda suah engga kaku balik di lingkungan perfilman tanah air. Mulai merintis profesinya pada 2015 melewati film sinetron bertajuk Malu-Malu Kucing (2015), Angga Yunanda sukses perlihatkan keahlian aktingnya dalam sedikit film lagi cerita seimbang nasional.

Pada beberapa kreasi tercantum, Angga Yunanda menjelajahi bermacam peranan, awali ketimbang anak sekolah, spesialis peretas dimana terikut dalam kumpulan penjarahan, pegawai nang ada di dasar penekanan bos, lagi penguntit dimana tidak rencana mengungkap perlakuan kriminil.

Pasti sahaja, memang memiliki melimpah peranan beraneka selebihnya dimana sudah diaktori dengan Angga Yunanda, menjadikan untuk jadi pemain kayu hulu nasional dimana enggak membataskan dirinya sendiri saat menjadi bintang banyak jenis, tertulis sinetron, thriller, seram, lalu selain itu.

Mau tonton sejumlah film apa pun aja dimana pernah diperankan dengan artis Angga Yunanda? peserta mengenal, kalian agak-agak terlewati peristiwa-peristiwa asing rata-rata nan disuguhi dengan aktingnya.

1. Budi Pekerti (2023)

Mengkritik sikap rakyat atas pertanda cyberbully, Budi Pekerti bercerita seorang guru wanita nang terekam bila memberi salam insan berlainan nan menerobos barisan. Tidak dikira, rekaman tercantum selaku tenar lalu berpengaruh rendah pada hidupnya.

Angga Yunanda saja memainkan peran bentuk Muklas, anak ketimbang guru tercantum. Melewati momen dimana mengenai ibunya, Muklas beserta menikmati pengaruh daripada tanggapan orang-orang warganet lagi masyarakat di tempat nan berakhir di langkah bullying selaku reflek atau online.

Kenyataan menggairahkan: Sebagian besar pembicaraan diimplementasikan sama Angga Yunanda dalam tutur kata Jawa, pas performanya berganti sama rambut pirang oleh mengenakan lensa komunikasi.

2. Mengambil Raden Saleh (2022)

Mengusung jenis lagak, Merampok Raden Salen bercerita terhadap serangkaian remaja nang berikhtiar mengambil sebentuk lukisan monumental di Istana Presiden. Lukisan tercantum berlabel Penangkapan Pangeran Diponegoro kreasi Raden Saleh.

Terturut dalam film Itu, Angga Yunanda bertindak selaku Ucup “The Hacker” sama pekerjaan sentral, merupakan menyelenggarakan peretasan proses di Istana Presiden. Akan tetapi, gerakan peretasan enggak terus menerus simpel lantaran urut ketentraman condong berlapis-lapis lagi menentang.

Bukti memikat: Di sebentuk kelonggaran, Angga Yunanda menyatakan oleh dirinya sendiri mencontoh bagi hacker sah biar mempelajari peranannya di film tertera.

3. Cinta Yang utama, Ke dua, terus Ke tiga (2022)

Film Cinta Yang pertama, Ke-dua, terus Ke tiga menyorot cerita cinta lingkungan Raja (Angga Yunanda) lagi Asia (Putri Marino). Ke duanya sama-sama cinta, melainkan kudu mempertaruhkan reaksi dia orang waktu ayah Raja terus ibu Asia membentuk korelasi khusus.

Selaku Raja, Angga Yunanda mempelajari kualitas pria bujang dimana masih berburu kedudukan, sebaliknya mempunyai perhatian supaya menopang keluarga. Usul terang melimpah disasarkan bagi kepandaian Angga di dalam ekspresikan pergumulan tercantum.

Kenyataan memikat: Angga Yunanda dicantumkan Putri Marino nan umurnya tertaut 7 musim, sebaliknya ke duanya sukses membuat chemistry nan persis.

4. The Watcher (2021)

Diterima ke keadaan enggak tersangka, The Watcher mempertontonkan Krishna (Angga Yunanda), nan membuang periodenya di gubuk sama memandangi seorang gadis tetangganya. Tetapi, dia mendadak untuk jadi saksi aksi kejahatan prihal gadis tertera.

Angga Yunanda memainkan peran Krishna sama terlampau rapi. Dulunya, dia nampak ibarat pria usia muda nan jemu oleh berkeinginan di kecantikan tetangganya. Lamun, perubahan personalitas timbul masa sebiji kejadian menukar pandu narasi selaku sebiji thriller.

Kenyataan menggairahkan: Masa pertama ketika menerka text film tercantum, Angga Yunanda mengakui dengan langsung berkeinginan sebab jenis filmnya, yakni thriller-komedi.

5. Devil on Hebat (2021)

Ketaknyamanan sebagian pekerja atas atasan nan keras terus mencekam sebagai sorotan pokok dalam Devil on Luar biasa. Lamun, film itupun menangkap kekhasan terkucil sebab menukar tuju narasi sebagai kejadian romansa lingkungan seseorang pegawai lagi si atasan.

Pekerja tertulis panggilan Angga dimana diaktori sama Angga Yunanda. Lebih dulu muncul pandangan perduli lagi cinta, Angga sedianya bermaksud agar jatuhkan kepimpinan si atasan selaku tertutup dengan persetujuannya oleh rekanan oprasi.

Bukti menggairahkan: Di dalam film itupun, Angga Yunanda disandingkan Cinta Laura nang melakoni pembawaan atasan ataupun bos nan bakal merapatkan cinta dengannya sah narasi.

6. Mariposa (2020)

Diapdatasi ketimbang narasi Wattpad tenar, Mariposa ceritakan mengenai seorang siswi SMA bermerek Acha (Adhistya Zara) nang berikhtiar mendekat Iqbal (Angga Yunanda). Sayang, bisnis Acha saat dekatinya sering memperoleh tanggapan nang jangan benar angan-angan.

Di mari, Angga Yunanda memerani ciri Iqbal dimana disketsakan masa bodoh, tegas, lagi misteri lantaran enggak ringan tersingkap. Sebab itu perihal Iqbal berat kepada menjamin Acha secara banyak teknik lagi sampai geli sama segenap usaha nang diimplementasikan sama Acha.

Realitas menggiurkan: Angga Yunanda lagi Adhistya Zara sudah disandingkan selaku pasangan dalam sedikit project film, hingga chemistry di sekitaran dia orang ringan terjadi.

7. Di Dasar Usia (2020)

Cocok disebut, film Di Dasar Baya (2020) mengusung narasi sama maksud mendidik terhadap perihal sosial nan sangkutpaut pertemanan acak pada umur remaja, tergolong jalinan cinta di dasar hayat dimana kerap start daripada cinta remaja.

Di dalam usaha mendidik tertera, Angga Yunanda terikut dalam andil pembawaan Aryo, seseorang murid mashyur dimana suka sekali terturut dalam pasal. sebab popularitasnya, Aryo juga dituding menghamili kawan baiknya nang sebutan Naya (Greesela Adhalia).

Kenyataan menggiurkan: Di dalam 1 alat peluang, Angga Yunanda menerangkan oleh film Di Dasar Hayat menerima perseteruan lagi jalan cerita narasi nang bertentangan daripada sejumlah film serupa selebihnya.

8. Dua Garis Biru (2019)

Sebagai sedikit kreasi film nasional tertinggi, Dua Garis Biru (2019) ceritakan cerita pasangan pacar di deret SMA nan terturut dalam korelasi dimana melebihi batasan, sebabkan si wanita hamil di asing nikah di umur remaja.

Di narasi tertulis, Angga Yunanda memainkan pembawaan Bima, orang pelajar SMA nan selaku ayah daripada anak nan dikandung doinya. Pertukaran mencolok jua muncul dalam kehidupannya, tapi ikut menghubungkan pribadinya dengan berangsur-angsur.

Kenyataan merangsang: Memerani pembawaan Bima, Angga Yunanda meniti mekanisme tanning maupun menggelapkan kulit nan ialah pengetahuan pertama kalinya.

9. Sunyi (2019)

Diadopsi daripada film Korea Selatan dengan tajuk Whispering Corridors (1998), film Sunyi membawa objek senioritas lagi manuver bullying di sekolah. Pada situasi tertera, kegiatan ancaman mistik ketimbang sebagian penunggu di sekolah tercantum timbul, memunculkan kekhawatiran di kelompok siswa.

Tetapi, ciri Alex nan dimainkan dengan Angga Yunanda enggak ketahuinya sebab dia merupakan pelajar perdana dari sana. Alex malah menganggap frustasi sama kultur sekolah, tapi reaksi tertera awali redup masa dia mengalami pemain dimana bagus hearth lalu bertentangan.

Realitas memukau: Berlebihan episode fisik nang banyak menyita tenaga Angga di film inipun, sebaliknya dia mendalaminya selaku mekanisme agar tingkatkan ilmu aktingnya.

10. Pemali: Mengganggu Gerbang Iblis (2019)

Mengusung jenis seram, Pemali: Mengacau Gerbang Iblis ialah film dimana menegosiasikan suka duka mencekam melewati penjelajahan satu kelompok anak SMA ke rimba terlarang Leuweun Hejo dimana membuat variasi terror mistik nan memberikan ancaman dia orang.

Di mari, Angga memainkan personalitas Diaz nang serta lagi dalam perjalanan ke Leuweun Hejo. Hasil tertulis enggak berlainan terus enggak enggak karena obsesi Dias sama lokasi-lokasi horor terus kesukaannya dalam berpetualang oleh membangkitkan video.

Kenyataan menggairahkan: Di mode tembakan, Angga ceritakan untuk sebentuk waktu menyaratkannya berenang di air terjun dalam masa tenggang dimana rada tradisional.

oleh sebab itu, film mana nan buntut bettor saksikan? Walaupun cuman sebuah judul, sobat sedianya melupakan 1 performa akting Angga nang menarik. oleh karena itu tidak berpaham dua tempo, penjudi selayaknya lekas lihatnya bila merasakan masa sabar, oke?