Ulasan ‘Sakra’: Sibak Kebenaran dalam Pertumpahan Darah 2023
Ulasan ‘Sakra’: Sibak Kebenaran dalam Pertumpahan Darah
Sakra Donnie Yen pada akhirnya kembali hias monitor bioskop melalui film perbuatan terbaru berjudul Sakra. Film ini penyesuaian dari novel bertipical Wuxia Buat Gods and Semi-Devils cerita dari Louis Cha atau yang lebih juga di kenal menjadi Jin Yong. Seperti bukanlah rahasia, film Tiongkok ini juga menampakkan bermacam perbuatan bela diri selaku hidangan penting.
Sakra menceritakan mengenai Qiao Feng (Donnie Yen), seorang anak tiri yang tumbuh jadi personal begitu jago dalam bela diri. Lantaran semua kebolehannya, Qiao Feng juga dipilih sebagai pimpinan Geng Pengemis yang dianggap kehebatannya. Tetapi gak diperkira, mendadak dia dituding membunuh salah orang petinggi sampai membuat si istri petinggi itu Kang Min (Grace Wong) begitu murka kepada Qiao.
Dikarenakan didakwa jadi pembunuh, Qiao lantas mendapatkan banyak kritikan dan disuruh buat tidak lagi pimpin Geng Pengemis itu. Keadaan yang bikin Qiao tengah gak diyakini oleh siapa-siapa saja, juga termasuk banyak anggotanya. Sampai selanjutnya Qiao sungguh-sungguh memutuskan pergi sambil cari kebenaran Berita Burung.
Penceritaan makin banyak di subplot
Namun demikian di tengah-tengah keadaan kalut, dia malahan harus membantu Azhu (Chen Yuqi) pribadi wanita yang nyaris kehilangan nyawa. Gak dikira, perjumpaan itu bikin ke-2 nya dekat juga Azhu menjadi orang cuma satu yang meyakini Qiao. Tapi dari sini, jalan cerita Sakra malahan lebih konsentrasi pada Qiao yang pengin membantu Azhu dibanding cari dalang dari masalah pembunuhan.
Timbulkan watak secara tergesa-gesa
Sebetulnya tindakan pertandingan di film Sakra demikian bagus, akan tetapi tentang pengenalan kepribadian di penceritaan film berkesan sangatlah padat. Karena, belum semuanya pemirsa kenal background watak itu telah ditampakkan watak baru yang lainnya. Juga, dari sejak awalnya hingga sampai akhir film terus banyak muncul kepribadian anyar yang membuat Sakra seperti cepat-cepat perkenalkan tiap-tiap sifat dalam narasi.
Donnie Yen jadi sutradara dan produser pengiring
Di lain bagian, sepanjang penanganan film dengan waktu 130 menit ini nyatanya Donnie Yen tidak cuman bergaya, tapi pemain kelahiran 1963 itu pula jadi sutradara untuk episode pertandingan serta produser pengiring. Kesertaan Donnie Yen terhitung jadi yang ke-4 kalinya menempati bangku sutradara, sesudah film Legend of the Wolf (2017) dan Ballistic Kiss dan Shanghai Affairs (2018). Dia pun terlihat sempat jadi sutradara pengiring dalam The Twins Efek (2013) serta Protege de la Rose Noire (2014).
Banyak jempol untuk episode pertandingan
Walau dari jalan cerita saat ini masih menyisipkan kekurangan, tetapi Sakra layak memperoleh banyak jempol dengan kemampuan episode aksinya. Bersama Kenji Tanigaki yang mengatasi film live action Rurouni Kenshin, rupanya Donnie Yen cukup oke dalam arahkan jejeran episode pertandingan yang demikian menarik serta fantastis. Ditambah lagi, kalaupun lihat bab pertandingan yang ada sebagai pembuka film.
Kwalitas CGI dan sinematografi
Tontonan aski perlawanan dalam film Sakra memadukan di antara potensi bela diri Donnie Yen yang udah dianggap komplet dengan effect visual dan CGI. Kelihatan dari sejumlah watak yang dapat terbang dengan ditunjang sinematografi yang pantas mendapat pujian. Kian mengagumkan, saat memandang banyak kepribadian keluarkan jurus inti, seperti jurus 18 Tapak Naga yang dipunyai Qiao Feng.
Factor yang lain jadi daya magnet film ini ialah waktu perlihatkan barisan fragmen perkelahian secara jarak dekat. Hingga, pirsawan seperti turut rasakan kemelut dalam pertempuran Qiao Feng. Dapat di sebut, Donnie Yen dapat membuat Sakra punyai beragam koreografi episode pertandingan yang menguatkan jalan cerita.
Buat kamu yang suka mau melihatnya, harus diingat jika film Sakra memiliki banyak episode sadis dan berdarah-darah. Lebih, saat ada dalam pucuk narasi yang menyajikan pertumpahan darah di antara Qiao Fang menantang Geng Pengemis. Tapi kalaupun kamu cukup berani, film Sakra telah melaut ke bioskop Tanah Air per 18 Januari 2023, ya. Siap lihat tindakan pertandingan Qiao Feng?
Baca Juga Artikel Dari Kami Lainnya : Pemerintah provinsi DKI saat ini masih Banjir Kering dalam 6 Jam seperti Waktu Anies