Plutonians games RPG Metverse memiliki NFT dan token SPL
Plutonians ialah video games RPG ruangan memiliki kemampuan NFT dan token SPL. Rangka permainan akan diperkembangkan sebagai gabungan dari dunia multipemain web2, dan metaverse yang diaktifkan web3.
Dibuat dalam semangat transparansi yang dituntut Metaverse, Plutonians ialah video games web3 yang gigih, dengan rangka dasar primitif yang dibuat untuk biarkan susunan grafis terbuka untuk diatur ulangi oleh komune bila mereka ingin. Ini buka pilihan untuk mobile, tablet, bahkan juga ar, vr, dan sebagainya.
“Tahan bujukan untuk ketahui ke mana Anda pergi.”
– Tom Sachs
Basis agnostik game Plutonians.
Kami tidak mau mengendalikan diri pada satu basis, disamping itu, bisa menjadi pekerjaan yang tidak mungkin untuk satu perusahaan untuk membuat Metaverse (bahkan juga untuk Facebook) tapi apa yang kami bisa ialah terbuka untuk basis baru yang telah dipakai oleh pemakai kami. , dan saat mereka ada… apakah arti dalam makna ringkas? Untuk avatar, NFT akan datang dengan versus yang diakali untuk percakapan VR selainnya bisa dipakai dalam games Plutonian tersebut. Atau sebuah pesawat ruangan angkasa dengan bahasa Pluton bisa dicontohkan di dalam permainan lain, dan kebalikannya (kerjasama metaverse).
Permainan Plutonians
Kombinasi hybrid dari Escape Velocity, Homeworld, dan games RPG waktu riil. Menyatukan tindakan penembak classic dengan taktik, kerja sama di dalam games, membuat, dan kumpulkan.
Ambil peranan sebagai membajak laut dan naiki dan menjarah kapal yang cacat, atau ambil pendekatan yang lebih politis di kantin paling dekat. Dan saat usai dengan visi pemain tunggal, buat visi Anda sendiri dengan editor tingkat! Atau telusuri kreasi komune dengan semesta alam yang diperlebar Pluton, yang terbaik bahkan bisa saja diikutkan dalam paket pengembangan selanjutnya.
WebXR Plutonians
Membuat antar-muka games dasar dengan tehnologi situs akan menempatkan kami dengan prima untuk ambil keuntungan dan jadi pendorong pertama kali dalam detail WebGPU mendatang, misalkan. Ini memungkinkan kami untuk meluaskan kekuatan grafis dari frontend games selekasnya sesudah ada di basis VR. Tehnologi ini telah ada di earphone VR berdikari (Oculus Quest 2 dan lain-lain).
Misalnya, kapal luar angkasa ini!
Masa datang VR Plutonians
Dalam tahun-tahun ini, VR sudah berkembang dari earphone besar besar yang ditambatkan ke PC Anda, ke piranti berdikari, dan saat ini kacamata. Bila ini kedengar dekat, ini menggambarkan pelintasan handphone yang masih terbilang muda sepanjang beberapa dasawarsa saat sebelum meletus. Di tahun 2017, cuman sepuluh tahun sesudah penyeluncuran iPhone, iPhone sudah terjual 8,5 miliar unit dan sudah menyebar luas di mana saja.
Bersamaan dengan kenaikan lensa dan monitor, penglihatan ke jalan di muka bertambah. Kutub Facebook ke Metaverse ialah kemampuan yang manfaatkan investasi mereka awalnya di Oculus, tapi seperti iPhone, aktris, pengembang program, dan pembikin kontenlah yang mempunyai status terbaik untuk manfaatkan ekonomi baru yang diaktifkan oleh piranti baru ini
Metaverse?
Apakah itu metaverse? Metaverse hanya dunia 3D virtual bersama (atau dunia) yang interaktif, imersif, dan kolaboratif. Metaverse sebagai ruangan yang konsisten, maknanya segala hal ada selalu, kacamata aktif atau nonaktif. Mengingatimu pada suatu hal? Crypto dan web3 repot memperbaiki status konsisten dan penyimpanan tetap seperti arweave atau IPFS.
VR, NFT, dan blockchain yang bisa diskalakan secara cepat. Supaya Metaverse ada, rasanya seperti kita ada di persilangan segala hal ini, dan kita ada di awalnya
Plutonians ialah IP games metaverse favorit dari seksi games U.A.Fabrica dengan huruf kapital ‘M’ untuk metaverse, Plutonians ialah VR-Metaverse-Blockchain-driven-MMORPG-NFT-Ecosystem di Solana. Ini fundamental dengan tingkat, content, dan narasi yang bisa di-edit pemakai, dengan content terbaik yang dibawa ke cerita khusus, dan seniman dan pengembang paling berpotensi dibawa ke flip untuk kerjakan pengembangan sah.
Plutonians Memakai gabungan WebXR dan Unreal Engine 5
mengharap untuk menelusuri semesta alam Pluton di beberapa monitor terhitung AR, VR, situs, dan mobile, kumpulkan barang bernilai
Poin dalam games yang disokong NFT dan lakukan perdagangan di beberapa pasar dan ruangan sosial di semua metaverse.
Kombinasi hybrid dari Escape Velocity, Homeworld, dan games RPG real-time. Menyatukan tindakan penembak classic dengan taktik, kerja sama di dalam games, membuat, dan kumpulkan.
Permainkan Demonstrasi VR!
10 feature Plutonians
Editor tingkat untuk memungkinkannya kebebasan peningkatan dan pemakaian sumber terbuka
Editor narasi pemain setiap hari bisa mengubah dan mengurus
Pesawat ruangan angkasa dan editor elemen (mekanisme NFT khusus)
Pesawat ruangan angkasa memiliki tenaga token dalam games
‘Kejar item’ dari kapal, persenjataan, dan tehnologi yang makin hebat dan kuat
Perjalanan ruangan angkasa ‘realtime’ (mengganti arah dan menelusuri dunia lain akan memerlukan taktik nyata)
Komune membuat dan mengkurasi content gratis untuk meneruskan visi Anda di luar paket narasi khusus
Paket pengembangan gratis, (karena nilai dibikin lewat token yang terbakar untuk menelusurinya)
Ekonomi dalam games, pasar, dan mekanisme perdagangan terhitung NFT Marketplace, DEX AMM dalam games, Yield Farms dalam games, dan basis utang dalam games
Bertumpu pada komedi dan meme untuk selalu tangkap energi peristiwa
Mengenai Plutonians
Plutonians ialah MMORPG VR Ruang Games yang dilengkapi oleh Solana yang tampilkan NFT Shipyard, Games Builder, Story Editor, dan pengenalan yang baik untuk DeFi dan blockchain untuk audience baru!
Bila Anda menanyakan ke Facebook, itu ialah “VR, AR, dan Kacamata Pintar”… dan sudah pasti perusahaan raksasa seperti Facebook. Bila Anda menanyakan ke seorang di crypto, jawabnya dapat sekitar dari “bermain dengan NFT” sampai “CRYPTO IS THE METAVERSE!”.
Sudah pasti jawaban sebetulnya ialah, Metaverse ialah seperti kombinasi dari ke-2 nya…
Istilah “metaverse” awalannya dibuat oleh Neal Stephenson dalam novel cyberpunk tahun 1992-nya, Snow Jatuh. Dalam buku itu, Metaverse dilukiskan sebagai “tempat imajiner” bersama, yang “ada untuk umum lewat jaringan serat optik di penjuru dunia” dan dijangkau lewat kacamata realita virtual. Didalamnya, pengembang bisa “membuat gedung, taman, pertanda, dan beberapa hal yang tidak ada pada Realita, seperti atraksi sinar di atas kepala yang melayang, lingkungan khusus di mana ketentuan ruang-waktu tiga dimensi diacuhkan, dan zone pertarungan bebas. di mana orang dapat pergi memburu dan membunuh keduanya.”
Dalam 30 tahun semenjak Snow Jatuh keluar, kami sudah menyaksikan komponen-komponen kecil dari deskripsi itu ada (dan lenyap) sesaat, tapi saat ini rasanya seperti semua bersatu pada satu misi terintegrasi, dan semua komponen yang diperlukan sudah jatuh ke tempatnya.
VR capai titik kedewasaan di mana kacamata nampaknya mencair jadi mode solid yang sanggup resolusi retina, yang pada gilirannya mengeluarkannya dari ceruk hoby dan jadi pangkalan pemakai yang berdedikasi dan berkembang pesat… Dan di lain sisi dari koin, crypto jadi cukup terarah, lumayan cepat, dan cukup dipercayai untuk memungkinkannya tipe negara konsisten yang jalankan tuntutan jagat maya khalayak semacam itu.
Dengan pengertian ini, argument bisa dibikin jika Metaverse sebetulnya ialah ke-2 nya. XR (extended reality VR/AR) digabungkan dengan keyakinan khalayak yang terdesentralisasi (crypto). Keinginan satu dengan alami ke arah pada keinginan untuk lainnya.
Metaverse ialah konvergensi VR, kripto, dan standard terbuka.
“Mark Zuckerberg sudah putuskan jika saat ini ialah waktunya untuk membuat Metaverse, banyak sekali roda berputar-putar dan sumber daya mengucur dan usaha pasti dilaksanakan.” — Meta CTO John Carmack.
Bersiap-siaplah untuk perjalanan yang bergelombang.
Standard terbuka itu bagus… saat semuanya orang sepakat. Dan mudah-mudahan ketertarikan yang dilukiskan Facebook untuk berperan pada Metaverse akan ke arah pada beberapa standard yang betul-betul terbuka untuk kompatibilitas lintasi program (ambil avatar yang serupa ke tiap dunia yang Anda kunjungi), tapi kami tidak duduk saja dan mengharap. UA Fabrica ajukan proposal untuk standard terbuka, atau minimal seperti apakah penampilannya, dan kami melakukan semenjak hari awal diawali dengan games unggulan kami Plutonians.
Avatar NFT misalkan akan dibikin supaya cocok dengan Percakapan VR semenjak hari awal. misalkan, kapal kami akan berisi metadata berkenaan kecepatan, massa, dan kekuatan manuver yang disiapkan dalam mtr. per detik yang hendak gampang dibaca ke dunia games lain, baik itu dunia games masa datang dari UA Fabrica, partner, atau (mudah-mudahan) dunia -pembangun kita bahkan juga tidak paham.
Sudah pasti ada permasalahan dengan standard terbuka semacam ini. Pemain yang coba nikmati pengkajian narasi atau gameplay unik bisa memutuskan untuk pilih “model murni” di mana batas ditaruh dari sesuatu yang Anda dapat dan tidak dapat membawa ke contoh dunia games. Menyaksikan seorang menyobek cincin Saturnus di Deloran kemungkinan bukan meriam untuk visi narasi yang Anda coba cicipi, maka dari itu kami menyarankan standard untuk “multiverses” kesertaan, yang hanya daftar yang batasi beberapa hal seperti fisika, mode, dan object ke set tertentu untuk instance dunia games tertentu.
Game VR Plutonians misalkan kemungkinan mempunyai alur cerita khusus yang disebut salah satunya contoh dari multiverse di mana Anda bisa nikmati narasi tanpa menginginkan untuk menyaksikan sepeda Kaneda mendadak susul Anda saat Anda dekati masuk kembali di Phobos… Tetapi setelah Anda usai pada jalan narasi khusus, berpindah kembali lagi ke instance Metaverse untuk menyaksikan apa yang sudah dilakukan seseorang dan apa opini mereka mengenai misi.