Terbaru Inter Milan Luar Biasa! Libas Torino 5-0, Cristian Chivu Bangga dengan Kedewasaan Anak Asuhnya
Terbaru Inter Milan Luar Biasa! Libas Torino 5-0, Cristian Chivu Bangga dengan Kedewasaan Anak Asuhnya
Beritaburung.news/Jakarta, 24 Agustus 2025 – Dibuka dengan kejutan besar dari Inter Milan. Nerazzurri tampil garang di depan ribuan pendukungnya di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (26/8/2025) dini hari WIB, dengan menghancurkan Torino 5-0.
Kemenangan telak ini bukan hanya menjadi modal berharga bagi skuad asuhan Cristian Chivu, tetapi juga catatan bersejarah bagi klub biru-hitam. Inter terakhir kali mencatat kemenangan besar di laga pembuka liga pada tahun 1961 ketika menumbangkan Atalanta 6-0. Kini, 64 tahun kemudian, rekor itu seakan terulang.
Inter Milan Mulai Era Baru Bersama Cristian Chivu
Cristian Chivu, sosok yang dulu dikenal sebagai bek tangguh Inter, kini kembali ke Giuseppe Meazza dengan status berbeda: pelatih kepala. Setelah sukses menutup era Simone Inzaghi dengan membawa Nerazzurri ke puncak Piala Dunia Antarklub, Chivu kini menghadapi tantangan lebih berat, yakni mempertahankan konsistensi di Serie A.
Kemenangan atas Torino menjadi jawaban pertama atas keraguan publik. Inter Milan bukan hanya menang, tetapi menang besar, meyakinkan, dan penuh dominasi.
“Para pemain menunjukkan mentalitas yang matang. Mereka meninggalkan masa lalu dan siap menatap era baru. Itu bukti kedewasaan tim ini,” ujar Chivu kepada Sky Sport Italia.
Baca Selengkapnya di : Inter Milan Luar Biasa! Libas Torino 5-0, Chivu Bangga!
Parade Gol di Giuseppe Meazza
Laga melawan Torino memperlihatkan betapa variatifnya lini serang Inter. Marcus Thuram membuka pesta dengan dua gol spektakuler, lalu disusul oleh Alessandro Bastoni, Lautaro Martinez, dan pemain muda Ange-Yoan Bonny.
Chivu juga berani memainkan sejumlah rekrutan baru seperti Petar Sucic, Luis Henrique, dan Andy Diouf. Meski belum sepenuhnya menyatu, ketiganya menunjukkan kontribusi positif dalam sistem permainan pressing tinggi yang diterapkan sang pelatih.
Kedewasaan Jadi Kunci
Chivu menekankan bahwa kemenangan besar ini bukan hanya soal taktik, tetapi juga mentalitas. Sejak awal pramusim, meski waktu persiapan terbatas, para pemain Inter Milan diklaim sudah menunjukkan sikap profesional.
“Dari hari pertama latihan, para pemain menerima apa yang harus dilakukan. Mereka fokus penuh, dan itu terlihat di lapangan. Kedewasaan inilah yang membedakan kami,” kata Chivu.
Inter bukan hanya mengandalkan kualitas individu, tetapi juga kekompakan kolektif. Gaya pressing tinggi yang diterapkan menuntut kerja sama penuh dari setiap lini.
Kembali ke San Siro dengan Emosi Besar
Bagi Chivu, laga melawan Torino punya makna khusus. Enam tahun lamanya ia mengenakan seragam Inter sebagai pemain dan turut meraih treble 2010. Kini, ia kembali ke stadion bersejarah itu sebagai pelatih.
“Kembali ke stadion ini sebagai pelatih klub yang pernah saya ukir sejarahnya adalah sesuatu yang istimewa. Tapi saya memilih untuk fokus pada masa kini,” ungkap Chivu.
Emosi besar itu tidak membuatnya terlena. Ia menegaskan bahwa tanggung jawab sebagai pelatih jauh lebih berat, karena bukan hanya soal dirinya, melainkan masa depan tim.
Strategi Pressing Tinggi: Antara Risiko dan Keberanian
Salah satu ciri khas Inter Milan di bawah Chivu adalah pressing tinggi sejak menit awal. Torino tampak kewalahan, sering kehilangan bola, dan akhirnya membuka ruang yang dimanfaatkan pemain Inter untuk mencetak gol.
Namun, Chivu tidak menutup mata terhadap risiko strategi tersebut. “Pressing hanya bisa berhasil jika semua pemain memiliki sikap yang tepat. Kami sedang bekerja keras membaca situasi dan menentukan timing. Itu tidak mudah, tapi mentalitas selalu memberi tambahan lebih,” jelasnya.
Inter Milan dan Tantangan Musim Panjang
Meski start sempurna, musim Serie A masih sangat panjang. Inter akan menghadapi persaingan sengit dari Juventus, AC Milan, Napoli, hingga AS Roma. Chivu menegaskan bahwa kemenangan ini hanyalah langkah awal.
“Kami harus tetap rendah hati. Ini baru satu pertandingan. Target kami adalah konsistensi sepanjang musim,” katanya.
Fakta Menarik Inter Milan vs Torino 5-0
-
Kemenangan terbesar Inter di laga pembuka Serie A sejak 1961 (6-0 lawan Atalanta).
-
Marcus Thuram mencetak dua gol dan langsung masuk daftar top skor sementara liga.
-
Alessandro Bastoni, bek tengah, juga ikut mencetak gol, menunjukkan variasi serangan Inter.
-
Cristian Chivu mencatat kemenangan perdananya di Serie A sebagai pelatih Inter.
-
Tiga pemain baru Inter langsung dimainkan sejak awal musim.
FAQ – Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
1. Siapa pencetak gol Inter Milan saat melawan Torino?
Marcus Thuram (2 gol), Alessandro Bastoni, Lautaro Martinez, dan Ange-Yoan Bonny.
2. Apakah ini debut Cristian Chivu di Serie A sebagai pelatih Inter Milan?
Ya. Setelah sukses di Piala Dunia Antarklub, ini laga resmi pertama Chivu di Serie A sebagai pelatih kepala.
3. Apa kunci kemenangan besar Inter?
Mentalitas dan kedewasaan pemain, pressing tinggi yang agresif, serta variasi serangan dari semua lini.
4. Kapan terakhir kali Inter menang besar di laga pembuka Serie A?
Pada tahun 1961, ketika menaklukkan Atalanta dengan skor 6-0.
5. Bagaimana peran pemain baru Inter di laga ini?
Petar Sucic, Luis Henrique, dan Andy Diouf langsung diturunkan dan memberi kontribusi positif.
Kesimpulan
Kemenangan Inter Milan 5-0 atas Torino bukan hanya hasil manis di awal musim, tetapi juga sinyal kuat bahwa era baru Cristian Chivu dimulai dengan penuh percaya diri. Mentalitas, pressing tinggi, dan kedewasaan tim menjadi fondasi utama.
Meski perjalanan masih panjang, Inter sudah menunjukkan bahwa mereka siap bersaing memperebutkan gelar juara Serie A 2025/2026. Bagi para tifosi, kemenangan telak ini bukan hanya pesta gol, tetapi juga awal dari harapan baru.