Terbaru Ancelotti Punya Rencana Khusus untuk Neymar, Meski Tak Masuk Skuad Brasil

Ancelotti Punya Rencana Khusus untuk Neymar, Meski Tak Masuk Skuad Brasil

Tak Masuk Skuad Brasil, Ancelotti Punya Rencana Khusus untuk Neymar -  Bolasport.com

Beritaburung.news/Jakarta, 28 Agustus 2025 – Keputusan mengejutkan datang dari pelatih Timnas Brasil, Carlo Ancelotti. Sosok pelatih asal Italia itu memilih tidak memasukkan nama Neymar dalam daftar skuad Brasil untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL pada September mendatang.

Absennya Neymar tentu menimbulkan banyak tanda tanya di kalangan pecinta sepak bola, mengingat sang megabintang berusia 33 tahun itu baru saja menemukan performa terbaiknya sejak kembali memperkuat Santos. Meski begitu, Carlo menegaskan bahwa keputusan ini bukan tanpa alasan. Ia bahkan sudah menyiapkan rencana khusus untuk Neymar agar bisa tampil maksimal di turnamen besar berikutnya.


Mengapa Neymar Tidak Dipanggil ke Timnas Brasil?

Ancelotti Umumkan Skuad Timnas Brasil: Tidak Ada Pemain Real Madrid,  Premier League Jadi Fondasi

Keputusan Carlo untuk tidak memanggil Neymar bukan karena kualitas sang pemain menurun. Justru sebaliknya, Neymar sedang berada dalam tren positif. Sejak Januari 2025, ia sudah bermain 19 kali untuk Santos, mencetak 6 gol dan 3 assist. Penampilan ini membuat banyak penggemar Selecao berharap ia kembali dipanggil membela tim nasional.

Namun, Carlo punya pertimbangan medis. Neymar disebut masih mengalami cedera kecil pada bagian ototnya. Demi menghindari risiko lebih besar, Carlo memilih tidak membawanya untuk pertandingan kualifikasi yang dianggap tidak terlalu krusial.

“Neymar tidak masuk karena mengalami masalah kecil minggu lalu, tetapi kami tidak perlu mengujinya sekarang,” ujar Carlo, seperti dikutip dari Diario AS.


Eksperimen Ancelotti dengan Pemain Muda Brasil

Ancelotti, elogia a Vinicius... pero se rinde a Raphinha: "Es espectacular"  | Brasil - Mundial 2026

Dengan tidak memanggil Neymar, Carlo justru membuka kesempatan bagi beberapa wajah baru di Timnas Brasil. Beberapa nama yang masuk daftar panggilannya antara lain:

  • Joao Pedro (Chelsea)

  • Luiz Henrique (Zenit St. Petersburg)

  • Kaio Jorge (Cruzeiro)

Dari ketiganya, Kaio Jorge menjadi perhatian utama. Striker muda itu tampil gemilang di Serie A Brasil 2025 dan dinilai Carlo pantas mendapatkan kesempatan.

“Kaio mencetak banyak gol. Dia sangat muda, tapi sudah punya pengalaman. Berdasarkan performanya saat ini, dia pantas dipanggil,” jelas Carlo.

Keputusan ini sekaligus menunjukkan strategi Carlo yang ingin memaksimalkan FIFA Matchday September untuk menguji pemain-pemain baru. Brasil sendiri sudah mengantongi tiket ke Piala Dunia 2026, sehingga pelatih punya ruang untuk bereksperimen.

Baca Selengkapnya di : Ancelotti Punya Rencana Khusus untuk Neymar


Rencana Khusus Ancelotti untuk Neymar

Meski tidak dipanggil saat ini, Carlo tetap menaruh perhatian besar pada Neymar. Ia menyebut bahwa rencananya adalah memastikan Neymar benar-benar pulih total dan siap menjadi tulang punggung Brasil di Piala Dunia 2026.

“Kami butuh Neymar dalam kondisi fisik terbaiknya agar dia bisa membantu tim di Piala Dunia,” tegas pelatih yang sukses meraih lima gelar Liga Champions itu.

Carlo juga menambahkan bahwa tujuan utamanya bukan sekadar memenangi laga kualifikasi, melainkan membangun fondasi tim yang solid dengan perpaduan pemain muda dan senior. Neymar akan kembali dilibatkan ketika kondisinya sudah 100 persen.


Reaksi Publik: Antara Kecewa dan Memahami

Keputusan Carlo menuai pro-kontra. Sebagian pendukung Brasil kecewa karena ingin melihat Neymar kembali mengenakan seragam Selecao setelah terakhir tampil pada 2023. Namun, ada juga yang memahami bahwa menjaga kondisi Neymar lebih penting daripada memaksanya tampil di laga kualifikasi yang sudah tidak menentukan.

Media Brasil ramai membicarakan keputusan ini. Beberapa analis menilai bahwa Carlo sedang mencoba menyiapkan generasi baru Brasil dengan memberi kesempatan lebih banyak pada pemain muda.


Neymar dan Hubungannya dengan Ancelotti

Menariknya, hubungan Neymar dan Carlo selama ini cukup baik. Keduanya pernah bekerja sama saat masih di level klub, dan sang pelatih kerap memberikan pujian pada kemampuan teknis maupun mentalitas Neymar.

Carlo dikenal sebagai pelatih yang pandai mengelola bintang besar. Dengan pengalamannya melatih Cristiano Ronaldo, Kaka, hingga Zlatan Ibrahimovic, ia tahu bagaimana menjaga pemain senior tetap bugar tanpa mengorbankan kontribusi mereka untuk tim.


Timnas Brasil di Bawah Asuhan Ancelotti

Sejak resmi menangani Brasil pada awal 2024, Carlo menghadapi tantangan besar. Brasil adalah tim dengan sejarah panjang dan tekanan tinggi dari publik. Namun, hingga kini, ia mampu menjaga stabilitas tim.

Di tangan Ancelotti, Brasil tampil lebih disiplin secara taktik, menggabungkan gaya khas Eropa dengan flair ala Amerika Selatan. Ia juga tidak segan melakukan regenerasi, memanggil pemain muda berbakat agar bisa terbiasa dengan level internasional sejak dini.


FAQ Tentang Ancelotti dan Neymar

1. Mengapa Neymar tidak dipanggil ke Timnas Brasil kali ini?
Karena mengalami cedera kecil, Ancelotti memilih memberinya waktu untuk pemulihan.

2. Apakah ini berarti Neymar sudah tidak masuk rencana Ancelotti?
Tidak. Justru Ancelotti menyiapkan rencana khusus agar Neymar fit untuk Piala Dunia 2026.

3. Siapa pemain muda yang dipanggil menggantikan Neymar?
Beberapa di antaranya adalah Joao Pedro, Luiz Henrique, dan Kaio Jorge.

4. Bagaimana performa Neymar di Santos musim ini?
Neymar sudah bermain 19 kali, mencetak 6 gol, dan membuat 3 assist.

5. Apa target utama Ancelotti bersama Brasil?
Membangun tim yang kuat untuk Piala Dunia 2026 dengan kombinasi pemain muda dan senior.


Kesimpulan

Keputusan Carlo Ancelotti tidak memanggil Neymar ke skuad Brasil pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL memang mengejutkan banyak pihak. Namun, alasan yang diberikan cukup logis: Neymar masih butuh waktu untuk pulih dari cedera kecil.

Dengan tiket Piala Dunia sudah di tangan, Ancelotti memanfaatkan kesempatan ini untuk mencoba pemain muda. Meski begitu, ia tetap menegaskan bahwa Neymar adalah bagian penting dari rencananya, terutama untuk tampil maksimal di turnamen besar dua tahun mendatang.

Bagi publik Brasil, keputusan ini mungkin menimbulkan perdebatan. Namun, sejarah membuktikan bahwa strategi jangka panjang sering kali lebih penting daripada hasil jangka pendek. Dan dalam kasus ini, Ancelotti sepertinya sedang merancang panggung besar bagi Neymar di Piala Dunia 2026.