Berikut Ketidaksamaan AC Standing Floor dan Portable. Dingin Mana?
Berikut Ketidaksamaan AC Standing Floor dan Portable. Dingin Mana?
Beritaburung – Seperti apakah sich ketidaksamaan AC standing floor dan portable? Yok, cari info jawabnya pada artikel ini!
AC sebagai salah satunya alat electronic yang mempunyai peranan untuk mendinginkan sebuah ruang.
Dahulu, alat ini termasuk barang yang paling terbatas dan cuma dipunyai oleh kelompok atas.
Tetapi, sekarang ini AC telah banyak dipunyai oleh warga umum dan seakan jadi keperluan karena cuaca panas yang menerpa banyak daerah di Indonesia.
Bahkan juga beberapa kelompok ikhlas keluarkan dana listrik tambah mahal untuk memasangkan AC di rumah.
AC banyak ditemui di beberapa tempat umum seperti perkantoran, bank, warnet, sekolah, universitas, sampai rumah individu.
Pendingin ruang ini juga banyak memiliki jenisnya.
Adapun salah satunya AC standing floor dan portable.
Untuk kamu yang ingin tahu dengan ketidaksamaan tipe AC itu, yok baca infonya pada artikel ini.
Ketidaksamaan AC Standing Floor dan Portable
1. Ketidaksamaan Peranan
Merilis dari acdaikin.com, dibandingkan dengan AC portable, AC standing floor mempunyai capaian dingin yang bertambah luas.
Kemampuan AC standing floor juga mempunyai angka yang semakin besar hingga bisa maksimal bila dipakai dalam ruangan yang lumayan luas.
Hal itu juga berlainan dengan AC portable yang cuma dapat mempersejuk ruang kecil.
2. Ketidaksamaan Ukuran
AC portable mempunyai ukuran yang lebih kecil dan ringkas bila dibanding dengan AC standing floor.
Walau langkah menempatkannya berdiri di lantai, tetapi AC portable mempunyai wujud yang lumayan besar.
Selanjutnya, AC portable bisa juga dipindah, tetapi perlu sebagian orang untuk mengusungnya karena ukuran besar.
Di lain sisi AC portable benar-benar gampang untuk dipindah dari ruang satu ke ruang lain karena ukuran lebih kecil dan ringkas.
3. Ketidaksamaan Unit pada AC
AC umumnya mempunyai unit indoor dan outdoor yang bekerja untuk atur perputaran udara.
Unit indoor untuk mendinginkan ruang dan outdoor untuk keluarkan udara panas keluar ruang.
Pada AC portable sendiri harus memakai bak penampung air yang berperan buang udara panas.
Referensi AC Standing Floor dan Portable
1. AC Daikin Mini Sky Air Floor Standing Standar R410a (Rp27 Juta)
AC standing dari Daikin ini dibuat di Malaysia pada harga OTR Jakarta yang relatif dapat dijangkau.
Piranti ini mempunyai swing angin yang automatis, jadi udara dinginnya dapat rata ke semua ruang.
Untuk AC Daikin Mini Sky Air Floor Standing Standar R410a ini mempunyai kemampuan 3 PK sampai 6 PK yang dapat diputuskan sama sesuai keperluan.
Bahkan juga, AC standing ini mempunyai garansi compressor tiga tahun dan spare parts satu tahun.
2. AC Sharp Standing GS-A24SCY (Rp21 Juta)
Sharp mengeluarkan AC standing type GS-A24SCY yang ramah lingkungan dengan memakai Freon R410A.
Dengan demikian, pendingin rumah ini tidak menghancurkan susunan ozon dan kurangi kekuatan berlangsungnya pemanasan global.
Tentu saja, auto swing louver jadi feature yang terbaik dari AC ini sebab bisa menebarkan udara dingin secara rata dan disokong ada kecepatan kipas yang super tinggi.
Tetapi sayang, AC floor standing ini tidak mempunyai roda di bawahnya hingga susah dipindah.
3. Honeywell Air Cooler TC10PM (Rp900 Ribu)
Honeywell adalah merk pendingin udara yang telah ada lama dan sangat terkenal.
Saat menyaksikan fragmen pasar AC portable yang makin besar dan disukai oleh beberapa orang, pada akhirnya Honeywell keluarkan seri pendingin udara portable.
4. Sharp CV-P10TCY (Rp6,5 Juta)
Referensi pendingin udara portable yang paling akhir ialah Sharp CV-P10TCY.
AC Sharp CV-p10TCT ini memiliki desain design minimalis kekinian, membuat pas ditempatkan pada ruangan tamu.
Dalam mendinginkan ruang, produk ini benar-benar oke karena mempunyai kekuatan pendinginan sampai 8000 BTU dengan keperluan daya listrik sampai sebesar 960 watt saja.