Fungsi Alveolus dalam Sistem Pernapasan, Lengkap Struktur dan Cara Kerjanya
Fungsi Alveolus dalam Sistem Pernapasan, Lengkap Struktur dan Cara Kerjanya
Beritaburung, Jakarta – Peranan alveolus benar-benar berperanan penting dalam mekanisme pernafasan manusia. Alveolus ialah kantong kecil yang ada di paru-paru dengan bekerja ambil oksigen yang anda hisap sehari-harinya.
Saat anda bernapas, alveolus akan megar untuk ambil oksigen. Dan saat anda keluarkan karbon dioksida, alveolus akan berkurang. Peranan alveolus dipandang seperti awalnya zone pernafasan.
Dengan ketahui peranan alveolus, karena itu bisa dimengerti langkah kerja paru-paru dalam bernapas. Peranan alveolus terhitung sisi penting dalam anatomi respirasi manusia. Dari alveolus, transisi udara terjadi, dan oksigen bisa diteruskan ke semua badan.
Berikut Liputan6.com bahas berkenaan peranan alveolus dan susunan dan langkah kerjanya yang sudah diringkas dari beragam sumber, Kamis (27/10/2022).
Mengenali Alveolus
Alveolus ialah susunan anatomi yang mempunyai wujud memiliki rongga. Alveolus sebagai anatomi yang cuma dipunyai oleh mamalia, terhitung mamalia. Pada vertebrata mekanisme transisi gas mempunyai susunan yang lain.
Kata alveolus datang dari kata Latin yang memiliki arti “rongga kecil”. Walau ada beberapa tipe alveolus pada tubuh, istilah alveolus umumnya dipakai untuk memvisualisasikan mengenai kantung udara kecil di paru-paru mamalia.
Alveolus sendiri ada pada parenkim paru-paru, yang disebut ujung dari aliran pernafasan, di mana ke-2 segi sebagai tempat transisi udara dengan darah. Alveolus dalam paru-paru ada beberapa macamnya, memiliki bentuk seperti cangkir dengan dinding yang paling tipis. Alveolus dilapis epitel gepeng yang mempermudah darah dalam kapiler-kapiler darah mengikat oksigen dari udara dalam rongga alveolus.
Susunan Alveolus
Alveolus ialah jantung udara yang berada di dalam paru-paru. Letak alveolus berada di ujung bronkial dalam jumlah yang banyak yaitu sekitaran 480 juta kantung. Tiap alveolus terdiri dari 3 tipe sel yang membuatnya, yaitu pneumosit type 1, pneumosit type 2, dan makrofag alveolar. Berikut penuturannya:
1. Pneumosit type 1
Pneumosit type 1 tutupi 95% permukaan tiap alveolus. Sel alveolus ini mempunyai tiga peranan khusus seperti berikut:
a. Memberikan fasilitas transisi gas oksigen.
b. Jaga kesetimbangan ion dan cairan dalam alveolus.
c. Bertanggungjawab keluarkan karbon dioksida.
2. Pneumosit type 2
Pneumosit type 2 lebih jarang-jarang setiap alveolus dibanding dengan pneumosit type 1. Sel tipe ini ada di pneumosit type 1. Peranan khusus sel alveolus ini ialah seperti berikut:
a. Menghasilkan dan keluarkan surfaktan paru-paru dan menahan alveolus bangkrut.
b. Bertanggungjawab untuk membenahi kerusakan pada susunan alveolar.
3. Makrofag alveolar
Makrofag alveolar ialah sel yang dari monosit darah yang berperan penting dalam dalam mekanisme ketahanan tubuh Anda. Makrofag alveolar berperan untuk mengusung dan menolong merusak bakteri atau beragam jenis benda asing yang masuk ke badan lewat pernafasan
Peranan Alveolus dalam Mekanisme Pernafasan
1. Mengalihkan udara masuk dan keluar paru-paru (sirkulasi)
Fungsi alveolus yang pertama sebagai sirkulasi paru-paru. Sirkulasi paru-paru ialah proses masuk dan keluar udara dari atmosfer dengan udara di alveolus paru. Alveoli ambil energi masuk (oksigen) yang dihirup dan melepas produk sampah keluar (karbon dioksida) yang dihembuskan.
2. Transisi oksigen-karbon dioksida
Udara yang kaya oksigen mengucur ke trakea dan ke salah satunya dari 2 paru-paru lewat bronkus kiri atau kanan. Disana, udara ditujukan lewat aliran yang lebih kecil, yang disebutkan bronkiolus. Seterusnya udara itu akan melalui aliran alveolar, sampai hingga kemudian masuk alveolus.
Di persilangan berikut molekul oksigen berdifusi lewat satu sel di alveolus dan satu sel di kapiler untuk masuk saluran darah. Di saat yang serupa, molekul karbon dioksida, produk sambilan dari respirasi sel, berdifusi kembali lagi ke alveolus di mana dia akan dikeluarkan dari badan lewat mulut atau hidung.
3. Memompa darah lewat paru-paru
Fungsi alveolus yang selanjutnya ialah memompa darah lewat paru-paru. Saat bergerak lewat pembuluh darah (kapiler) pada dinding alveoli, darah akan ambil oksigen dari alveoli dan keluarkan karbon dioksida ke alveoli. Alveoli ialah tempat paru-paru dan darah tukar oksigen atau karbondioksida sepanjang proses mengisap dan mengembuskan napas. Oksigen yang dihirup dari udara melalui alveoli, akan masuk ke darah dan mengucur ke jaringan di semua badan.
4. Pertahanan aliran pernafasan
Fungsi alveolus yang lain yaitu menjaga aliran pernafasan. Artikel-artikel kecil (ukuran kurang dari 1 mikrometer) yang masuk ke aliran pernafasan bisa tersaring di alveolus. Tetapi, untuk partikel yang berukuran diameternya lebih kecil dari 0,5 mikrometer masih tetap tersuspensi pada udara alveolus dan nanti akan keluar lewat ekspirasi.
5. Area untuk menyimpan udara pada tubuh
fungsi alveolus dalam mekanisme pernafasan selanjutnya sebagai tempat area untuk menyimpan udara sebentar. Walau cuma sementara, ini memungkinkannya peresapan udara yang berisi oksigen ke darah. Proses berikut sebagai satu kesatuan dalam mekanisme respirasi manusia.
Langkah Kerja Alveolus
Sesudah ketahui fungsi alveolus, anda perlu pahami langkah kerja alveolus. Saat udara capai alveolus, terjadi proses transisi di antara oksigen dan karbon dioksida pada pembuluh darah kecil namanya kapiler. Oksigen masuk ke kapiler, selanjutnya menumpang sel darah merah ke arah jantung untuk ditebarkan ke semua badan.
Kemudian, karbon dioksida akan balik dilepaskan ke paru-paru lewat saluran darah. seterusnya karbon dioksida akan ke arah kerongkongan selanjutnya lubang hidung untuk alami proses ekspirasi (pengeluaran udara keluar badan).