Perjuangan Cristiano Ronaldo: Sang Legenda yang Terus Melaju di Usia Senja 2025
Cristiano Ronaldo: Sang Legenda yang Terus Melaju di Usia Senja
Beritaburung.news /JAKARTA 27 Juli 2025 – Ronaldo di usia 40 tahun, satu nama masih berdengung di antara stadion-stadion Eropa, Timur Tengah, dan jagat sepak bola dunia: Cristiano Ronaldo. Ia bukan sekadar pemain, tapi simbol kegigihan, dedikasi, dan ambisi tiada henti. Perjalanan kariernya seperti buku epik panjang yang ditulis dengan tinta emas — dari Madeira hingga Timur Tengah, dari akademi lokal hingga puncak kejayaan dunia.
Awal Mula di Pulau Madeira
Ronaldo Lahir pada 5 Februari 1985 di Funchal, Madeira, pria Portugal ini memulai langkah kecilnya di klub lokal, Andorinha, sebelum berpindah ke Nacional. Tapi sorotan benar-benar datang ketika ia bergabung dengan Sporting CP. Di sinilah bakat luar biasa mulai mencuri perhatian. Dalam usia 16 tahun, ia bermain bersama tim utama dan menjadi remaja Portugal pertama yang tampil di empat kelompok usia dalam satu musim.
Namun, titik balik terbesar terjadi pada 2003, saat laga uji coba antara Sporting melawan Manchester United membuka jalan besar dalam hidupnya.
Ronaldo Era Manchester United: Dari Bocah Kurus Jadi Bintang Dunia
Sir Alex Ferguson, pelatih legendaris The Red Devils, langsung terpikat. Tak butuh waktu lama, ronaldo pemain muda Portugal itu digaet ke Old Trafford. Mengenakan jersey nomor 7, warisan nama besar seperti George Best dan David Beckham, beban berat langsung menempel di punggungnya.
Selama enam musim (2003–2009), ia berkembang dari pemain lincah penuh trik menjadi mesin gol mematikan. Trofi demi trofi pun berdatangan, termasuk:
-
3 gelar Premier League
-
1 Liga Champions (2008)
-
1 Piala FA
-
2 Piala Liga
Puncaknya adalah tahun 2008, saat ia mencetak 42 gol dan merebut Ballon d’Or pertamanya. Nama Ronaldo resmi masuk daftar elite dunia.
Real Madrid: Kejayaan Tak Terbantahkan
Ronaldo Pada 2009, Real Madrid memecahkan rekor transfer dunia kala itu dengan nilai €94 juta untuk memboyongnya ke Santiago Bernabéu. Di sinilah sejarah lebih megah ditulis. Selama sembilan musim (2009–2018), ia mencetak 450 gol dalam 438 pertandingan – menjadikannya top skor sepanjang masa klub.
Dalam periode itu, ia membantu Los Blancos merebut:
-
5 gelar Liga Champions
-
2 La Liga
-
3 Piala Dunia Antarklub
-
2 Copa del Rey
Rivalitasnya dengan Lionel Messi menjadi kisah tersendiri, membelah dunia sepak bola dalam dua kutub. Tapi satu hal pasti, tidak ada momen bersama Madrid yang tidak penuh kilau.
Juventus: Tantangan Baru di Serie A
Ronaldo Pada 2018, ia mengejutkan dunia dengan kepindahan ke Juventus. Dalam tiga musim, ia sukses membantu klub asal Turin meraih dua gelar Serie A dan satu Coppa Italia. Meski gagal mempersembahkan trofi Liga Champions, kontribusinya di Italia tidak bisa dianggap remeh.
Ia menjadi top skor Serie A pada musim 2020/2021 dan memperlihatkan bahwa usia hanyalah angka. Di tengah sistem permainan yang sangat taktis seperti Serie A, kehadirannya tetap memberi perbedaan.
Kembali ke Manchester, Sebelum Melangkah ke Timur Tengah
Ronaldo Pada Agustus 2021, ia pulang ke Old Trafford. Euforia luar biasa menyambut kedatangannya. Namun, musim 2022 berjalan sulit. Pergantian manajer, inkonsistensi tim, dan dinamika ruang ganti membuat kontribusinya terbatas. Meski tetap mencetak gol, atmosfer di klub berubah.
Hingga akhirnya, pada awal 2023, ia mengambil langkah baru yang membuat dunia terpana — bergabung dengan Al Nassr, klub asal Arab Saudi. Banyak yang menilai kepindahannya sebagai akhir karier, namun ia membuktikan sebaliknya.
Era Al Nassr dan Pengaruh Besar di Timur Tengah
Ronaldo Di Arab Saudi, ia menjadi magnet besar. Tak hanya meningkatkan performa klub, tapi juga mendongkrak eksistensi Liga Pro Saudi di mata dunia. Bintang-bintang lain pun berdatangan, mengikuti jejak sang megabintang. Lionel Messi, Karim Benzema, N’Golo Kanté, dan Riyad Mahrez turut meramaikan liga.
Selama dua musim pertamanya, ia mencetak lebih dari 60 gol dan membawa Al Nassr ke gelar Liga Pro dan Piala Raja. Lebih dari itu, ia mengubah standar profesionalisme dan daya saing sepak bola Timur Tengah.
2025: Masih Tajam di Usia 40 Tahun
Kini, di tahun 2025, ia masih aktif membela Al Nassr. Meski usianya menyentuh kepala empat, kemampuan fisik dan insting mencetak golnya masih sangat terjaga. Dalam musim terakhir, ia mencetak 27 gol di semua kompetisi dan menjadi top skor klub.
Banyak yang menyebutnya sebagai fenomena, karena sedikit pemain yang bisa bertahan di level atas selama lebih dari dua dekade.
Karier Internasional: Pahlawan Portugal
Bersama timnas Portugal, pencapaiannya tak kalah cemerlang. Ia telah bermain lebih dari 205 pertandingan dan mencetak 128 gol, menjadikannya pencetak gol terbanyak sepanjang masa di sepak bola internasional.
Puncak kebanggaan datang pada 2016 saat ia mengangkat trofi Euro 2016, disusul UEFA Nations League 2019. Kini, ia masih menjadi bagian skuad Portugal untuk kualifikasi Piala Dunia 2026. Meski tak lagi selalu jadi starter, pengaruhnya di ruang ganti tetap tak tergantikan.
Fakta Menarik Karier
-
5 Ballon d’Or (2008, 2013, 2014, 2016, 2017)
-
7 gelar Liga Top Eropa (Premier League, La Liga, Serie A)
-
Pemain pertama yang mencetak gol di lima Piala Dunia
-
Pencetak gol terbanyak di Liga Champions (140 gol)
-
Lebih dari 850 gol sepanjang karier profesional
Inspirasi Bagi Generasi Muda
Dedikasi pada latihan, diet ketat, dan gaya hidup disiplin membuatnya jadi panutan tak hanya dalam sepak bola, tapi juga gaya hidup sehat. Banyak pesepak bola muda mengidolakan metode latihannya dan mentalitas kompetitifnya.
FAQ – Pertanyaan Seputar Cristiano Ronaldo
1. Apakah Ronaldo masih bermain pada 2025?
Ya. Ia masih membela Al Nassr dan bermain reguler di Liga Pro Saudi.
2. Apakah dia akan pensiun tahun ini?
Belum ada pengumuman resmi. Namun, banyak pihak memprediksi ia akan menutup karier profesionalnya usai Piala Dunia 2026.
3. Apakah masih masuk timnas Portugal?
Ia masih aktif dan menjadi mentor utama dalam skuad muda Portugal.
4. Apa rencananya setelah pensiun?
Ia disebut akan lebih aktif di bidang bisnis, akademi olahraga, dan kemungkinan besar masuk dunia kepelatihan atau manajemen klub.
Warisan yang Abadi
Cristiano Ronaldo bukan sekadar pemain hebat. Ia adalah lambang kerja keras, ambisi, dan ketekunan. Dari jalanan sempit Madeira hingga panggung terbesar dunia, kisahnya menginspirasi jutaan orang.
Di dunia yang terus berubah, satu hal tetap pasti: warisan yang ia tinggalkan akan terus hidup, tidak hanya di museum trofi, tapi juga dalam hati penggemar olahraga di seluruh dunia.