Gunung Marapi Erupsi, Menu Abu Dengan tinggi 1 Km 2023
Gunung Marapi Erupsi, Menu Abu Dengan tinggi 1 Km
Gunung Marapi suah 135 kala meledak
BERITABURUNG– Pos Penilaian gunung Marapi, Sumatra Barat melansir lagi insiden letusan teranyar. Seismogram merekam, letusan nang kejadian di Kamis (12/1/2023) jam 10.58 WIB selaku letusan nan setidaknya gede.
Semprotan abu vulkanik, terlihat mendekati seribu mtr. maupun 1 km ketimbang pucuk maupun kawah. “(Ini) Termantap dari pertama tempo insiden di Sabtu minggu tempo hari,” lafal Petugas Pos Penilaian Gunung Marapi, Ahmad Rifandi, Kamis (12/1/2023)
1. Kotak abu terlihat punya warna gelap
Hadapan pengawasan, ucap Rifandi, tombol abu terlihat punya warna kelabu oleh intensif tebal cenderung ke pandu timur laut lalu tenggara. Erupsi itulah, terekam di seismogram oleh amplitudo maximum 5.1 mm oleh waktu durasi dekat 3 menit 4 saat.
“Dewasa ini, Marapi singgah pada status Tingkat II sama saran, public di dekat Marapi lagi hadirin ataupun pelancong enggak diperkenankan menaiki Marapi lagi mendekat radius 3 km daripada kawah ataupun pucuk,” kategoris Rifandi.
2. Abu vulkanik hujani tempat pertanian
Lebih dahulu, semprotan abu vulkanik menghujani area pertanian rakyat di Nagari Padang Laweh, Kecamatan Sungai Tarab, Tanah Datar. Syafrial, seorang masyarakat Padang Laweh menyatakan, abu vulkanik itu buntut mengacau akivitas pertanian penduduk.
“Apabila tipis ibarat inipun mantap buat pertanian kita. Ulat nan terdapat di tanaman itu mampu mati karena abu inipun,” cerita Syafrial.
3. Abu vulkanik engga bagus buat pakan peternak
Biarpun apik biar tanaman di tempat perkebunan, akan tetapi bedasarkan pemikiran Syafrial, hujan abu engga cakap buat pakan peternak. manatahu hewan peternak mengonsumsi rumput nang terkena abu vulkanik, jadi peternak mampu sahaja sakit.
“Abu dapat lenyap apabila pernah turun hujan. Apabila buntut, ya perlu dicuci dan disiram dahulu rumputnya,” ucap Syafrial.