10 Hal yang Bisa Jadi Pemicu Gula Darah Naik
10 Hal yang Bisa Jadi Pemicu Gula Darah Naik
Walaupun Pemicu normalnya terjadi ke orang dengan penyakit diabetes melitus, naiknya gula darah atau hiperglikemia sesungguhnya dapat dihadapi oleh siapa saja. Akan tetapi, Anda yang punyai Pemicu diabetes pastilah mesti lebih hati-hati akan situasi ini. Sekalinya masalah hormon insulin jadi yang memicu penting, faktor-faktor dapat ikut bertindak jadi pemicu gula darah tinggi. Anda wajib mengenalnya. Apa sajakah? Inilah daftarnya.
Persentase gula darah menunjuk di tingkat glukosa yang ada dalam saluran darah. Glukosa sendiri sebagai sumber energi penting untuk badan dan datang dari makanan yang ada kandungan karbohidrat. Batas gula darah normal buat orang dewasa rata-rata Pemicu terdapat pada rata-rata 100 mg/dL ataupun kurang dari 140 mg/dL selesai makan. Sementara, persentase gula darah bisa dijelaskan tinggi (hiperglikemia) ialah sewaktu nilai gula darah puasa (sebelumnya makan) lebih dari pada 125 mg/dL dan lebih dari 180 mg/dL seusai makan.
Tanda-tanda gula darah tinggi bukan hanya diperlihatkan dari persentase gula darah yang naik melewati batasan normal, namun juga dapat disinyalir dari tanda-tanda yang mengusik. Menurut American Diabetes Association, berikut adalah tanda-tanda gula darah tinggi yang biasa dihadapi:
Kerap membuang air kecil
Kerap merasa haus
Kehilangan berat tubuh secara mencolok
Kulit kering
Masalah pandangan
Yang menimbulkan kandungan gula darah yang lebih tinggi bisa datang dari masalah insulin atau juga situasi serta kebiasaan hidup yang pengaruhi peraturan gula darah pada tubuh misalnya:
1. Problem hormon insulin
Pada prinsipnya, yang memicu persentase gula darah yang cukup tinggi yaitu minimnya persediaan hormon insulin atau juga saat hormon insulin yang tidak bekerja dengan maksimal gara-gara kekuatan insulin. Insulin sebagai hormon yang bertindak penting di dalam mengontrol takaran gula di dalam darah masih normal. Hormon ini menolong proses peresapan glukosa oleh beberapa sel badan untuk setelah itu diganti jadi energi. Nach, problem di hormon insulin ini dapat berasal dari situasi autoimun, hal genetik, umur, atau implikasi life-style tidak sehat yang mengakibatkan berat tubuh berlebihan.
2. Dehidrasi
Dehidrasi pun bisa jadi pemicu bertambahnya persentase gula darah dalam badan. Perihal ini karena saluran darah pada tubuh yang kekurangan Pemicu cairan menimbulkan bertambahnya fokus gula di dalam darah, alias darah bertambah lebih kental. Interaksi ini bisa berlangsung kebalikannya, saat gula darah bertambah karena itu badan bakal keluarkan urin bisa lebih banyak buat menyamakan kosentrasi cairan pada badan. Karena itu, penambahan takaran gula darah pula menimbulkan dehidrasi.
3. Pemanis bikinan
Banyak Pemicu orang-orang yang menanggung derita diabetes melitus memandang jika aman untuk mengkonsumsi makan atau minuman yang tidak mempunyai kandungan gula atau punya label sugar-free. Ada juga yang sampai-sampai menukar gula alami dengan pemanis bikinan sebab dikira semakin aman. Meski sebenarnya, mirip dengan gula atau pemanis alami, pemanis bikinan masih dapat menambah persentase gula darah apabila disantap dengan cara kelewatan. Dampak negatif Pemicu pemanis produksi yang bisa jadi pemicu gula darah ini ditemui di pengamatan tahun 2014 di The Journal Nature. Pengamat menyampaikan jika mengonsumsi minuman dengan pemanis produksi yang punya label ‘nol kalori’ ke orang sehat (bukan pengidap diabetes), bisa mengakibatkan intoleransi glukosa, penambahan kandungan gula darah, serta terdapat resiko alami diabetes melitus model 2.
4. Pertanda fajar
Petunjuk fajar atau dawn phenomenon sebagai keadaan yang bisa jadi yang memicu gula darah tinggi. Situasi ini berlangsung waktu badan merasakan penambahan beberapa hormon yang bisa menambah gula darah secara mencolok. Mirip namanya, kejadian fajar biasa kejadian pada waktu 2-8 pagi, di mana badan keluarkan hormon seperti hormon perkembangan, kortisol, glukagon, dan epinefrin, yang bisa tingkatkan kekuatan insulin. Situasi ini bikin kemampuan insulin kian terkendala hingga gula darah naik.
5. Menstruasi
Perombakan hormon pada periode Pemicu menstruasi nyatanya mempengaruhi persentase gula darah. Tak stabilnya hormon wanita yang masuk waktu menstruasi bisa membikin badan bertambah tidak sensitif pada insulin. Situasi ini bisa jadi yang menimbulkan gula darah naik. Kebanyakan soal ini berlangsung 1 minggu sebelumnya menstruasi berjalan.
6. Beberapa obat
Penyembuhan spesifik bisa mengubah kandungan gula darah Anda. Masalahnya beberapa obat miliki efek pada penambahan persentase gula darah pada badan. Menurut study dalam jurnal Diabetes Spectrum, sejumlah obat yang dijumpai bisa menyebabkan peningkatan persentase gula darah, yakni:
Kortikosteroid: umumnya diberi untuk sebagai obat pembengkakan pada tubuh sebagaimana untuk asma, arthritis, serta penyakit infeksi aliran pernafasan yang lain.
Obat antipsikotik atau antidepresan: obat yang dipakai dalam therapy kesehatan psikis seperti olanzapine dan clozapine.
Beta blocker: grup obat yang dipakai buat Pemicu turunkan tekanan darah, sebagai obat aritmia (denyut jantung tak teratur), sampai kurangi kekhawatiran.
Protase inhibitor: obat yang dipakai dalam penyembuhan HIV/AIDS seperti ritonavir.
Obat diuretik: obat ini dipakai untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi serta menambah cairan, perumpamaannya diuretik thiazide.
Asam nikotinat atau niasin: obat buat turunkan lemak darah maka kurangi kandungan cholesterol jelek dan mempertingkat cholesterol baik.
Mengkonsumsi pil KB pula mengubah takaran gula darah. Oleh sebab itu, diabetesi dianjurkan untuk mengkonsumsi pil KB paduan, seperti norgestimate dan estrogen sintetis.
Meski begitu, bukan bermakna Anda tidak boleh seluruhnya memakai beberapa obat itu. Tanyakan sama dokter berkaitan Pemicu ketentuan konsumsi obat yang memacu peningkatan gula darah ini. Dengan demikian, Anda dapat mendapatkan gunanya sekalian menghindar resiko yang bisa mengancam kesehatan.
7. Kekurangan tidur
Riset yang diluncurkan dalam The Journal Diabetes Peduli tunjukkan jika saat pasien diabetes type 1 membataskan tidur jadi 4 jam Pemicu dalam tadi malam, sensitivitas insulin mereka jadi menurun 14-21%. Kekurangan tidur akan mempertingkat depresi di dalam tubuh serta menyebabkan pada takaran gula darah naik. Karena waktu tidur, berlangsung pengurangan hormon kortisol serta kesibukan skema sarah yang bisa menolong mengendalikan takaran gula darah.
8. Konsumsi kopi
Walau tidak menggunakan gula, konsumsi kopi dapat menjadi yang memicu gula darah tinggi. Masalahnya cafein pada kopi benar-benar bisa mengubah kenaikan gula darah untuk beberapa orang. Analisis yang sudah dilakukan oleh Duke University di tahun 2008 mendapati jika pasien diabetes melitus model 2 yang punya rutinitas konsumsi kopi atau teh yang memiliki kandungan 500 mg cafein, bisa menaikkan 7,5% persentase gula darah.
9. Tengah sakit
Penyakit yang berasal dari infeksi bakteri atau virus, seperti pneumonia bisa jadi yang menimbulkan gula darah tinggi. Saat sakit atau Pemicu ada infeksi pada badan, badan akan hasilkan hormon dan menambah struktur ketahanan buat menentang kuman serta bakteri. Tetapi, sewaktu pengidap diabetes sakit atau terkena penyakit infeksi, karenanya gula darahnya condong bakal bertambah.
10. Mengabaikan makan pagi
Makan pagi rupanya pun bisa menolong menyetabilkan persentase gula selama seharian. Diperjelas dalam The Journal Diabetes Peduli, waktu pengidap diabetes melitus model 2 mengabaikan makan pagi, jadi sel beta pankreas yang memiliki fungsi untuk menciptakan insulin bekerja tidak maksimum maka dari itu menimbulkan gula darah naik.
Langkah menangani gula darah tinggi
Bila merasai tanda-tanda gula darah tinggi Pemicu sebab yang memicu di atas, semestinya lekas check kandungan gula darah. Pengecekan gula darah bisa dijalankan lewat test di pusat service kesehatan atau secara berdikari dalam rumah memakai alat periksa gula darah. Jikalau gula darah Anda betul-betul naik dari batasan normal, beberapa usaha perawatan baik secara klinis ataupun penyembuhan rumahan dapat dilaksanakan menjadi metode turunkan gula darah. Beberapa salah satunya mencakup:
Menjalankan penyembuhan yang mempunyai tujuan turunkan gula darah.
Olahraga teratur.
Makan teratur gizi setimbang.
Mengatur depresi.
Teratur mengecek gula darah.
Ganguan pada hormon insulin adalah yang menimbulkan inti kandungan gula darah yang cukup tinggi, tetapi faktor-faktor bisa berperan mengakibatkan naiknya gula darah normal. Anda perlu waspada dan menghindar dari perihal-perihal yang mengakibatkan gula darah naik ini buat melindungi takaran gula darah masih tetap dalam batasan normal.