10 Pertanyaan Menjebak Saat Wawancara Kerja dan Cara Tepat Menjawabnya
10 Pertanyaan Menjebak Saat Wawancara Kerja dan Cara Tepat Menjawabnya
Tidak perlu merasa gugup lagi saat menghadapi wawancara
BERITA BURUNG Menghadapi wawancara kerja memang tidak semudah yang kita bayangkan. Terlebih lagi jika pihak pewawancara menyodorkan rentetan pertanyaan yang bersifat berat dan kritis. Sebut saja, pertanyaan mengenai tujuan hidup, ekspetasi karier jangka panjang dan semacamnya.
Eits, siapa bilang pertanyaan-pertanyaan berat andalan pewawancara hanya fokus pada hal-hal terkait rutinitas pekerjaan. Tidak jarang lho, seorang pewawancara memberi pertanyaan yang terdengar ringan, namun tersembunyi jebakan yang menentukan keputusan rekrutmen.
Melansir dari Bright Side, berikut adalah sepuluh pertanyaan saat wawancara kerja yang memang terdengar ringan namun sangat menjebak. Tentu, ada tips menjawabnya, ya!
1. Apa pekerjaan impianmu?
Berbicara mengenai pekerjaan impian atau dream job, para pelamar kerja berpotensi melakukan kesalahan dengan memusatkan jawaban pada hobi atau impian masa kecil. Padahal, pertanyaan ini merupakan pancingan untuk mengetahui apakah posisi yang dilamar sesuai dengan tujuan kariermu atau tidak.
Tips menjawab: sebutkan sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan pekerjaan yang hendak kamu lamar, namun dengan posisi lebih tinggi untuk memperlihatkan sikap optimisme sedikit percikan ambisi. Jangan lupa jelaskan kemampuan yang telah terasah!
2. Pernahkah Anda mencuri pena dari kantor?
Sadar atau tidak dan percaya atau tidak, setiap orang sebenarnya pernah melakukannya setidaknya sekali. Entah secara sengaja maupun tidak sadar karena terbawa. Sehingga pertanyaan random mengenai pena ditujukan untuk menguji kejujuranmu.
Tips menjawab: sebaiknya kamu mengungkapkan kebenaran bahwa kamu pernah melakukannya, tetapi jelaskan bahwa kamu melakukannya secara tidak sengaja. Jika kamu merasa yakin tidak pernah melakukannya, jawablah dengan ringan bahwa kamu mungkin pernah melakukannya secara tidak sadar, seperti terbawa dan hilang.
3. Mengapa penutup lubang got berbentuk bulat?
Terdengar cukup random, namun pertanyaan ini ditujukan untuk memeriksa reaksimu sebagai seorang pelamar kerja terhadap pertanyaan aneh dan tidak biasa. Dengan cara ini, maka pewawancara dapat menganalisis tingkat stress dan kemampuan berkomunikasi.
Tips menjawab: apabila kamu mendapati pertanyaan aneh, kamu dapat secara jujur bahwa pertanyaan tersebut cukup tidak terduga. Namun, kamu sebaiknya mencoba untuk mengemukakan pendapat dan menganggapnya sebagai ice breaking. Bisa juga jika kamu pun mencoba menutup jawaban dengan mengarahkan pada konteks pekerjaan.
4. Bagaimana Anda mendefinisikan kesuksesan?
Bisa dibilang, pertanyaan mengenai kesuksesan cukup mirip dengan hal seputar mimpi. Namun, siapa yang menyangka bahwa kesuksesan tidak sekadar untuk menganalisa semangat tetapi seberapa realistis, relevan dan jujur seorang pelamar kerja
Tips menjawab: tidak apa-apa jika kamu memberi jawaban yang bersifat idealis, namun dominasi jawaban dengan penjelasan yang relevan. Sebagai contoh, kesuksesan manager jelas dapat didefinisikan dari kinerja tim yang bersatu hingga mampu memecahkan rekor penjualan setiap bulan, bukan? Yup, sesuaikan dengan profesi yang kamu lamar, ya!
5. Bagaimana Anda mempersiapkan diri untuk wawancara ini?
Berbicara mengenai kesiapan, para pewawancara tentu ingin mengetahui antusiasmemu dalam mempersiapkan interview. Dengan begini, kamu pun dapat menunjukkan seberapa kuat keinginanmu untuk mendapatkan posisi tersebut. Sungguh menginginkannya?
Tips menjawab: sekali-kali jangan pernah mengatakan bahwa kamu tidak menyiapkan apapun untuk wawancara, tetapi jelaskan bagaimana kamu mencoba menggali informasi mengenai perusahaan, syarat rekrutmen yang meliputi skill yang dibutuhkan dan lainnya.
6. Apa pendapat Anda mengenai cuaca hari ini?
Berbicara mengenai cuaca di hari ini, kamu mungkin berpikir bahwa pertanyaan tersebut sekadar pembukaan basa-basi atau ice breaking. Namun, tahukah kamu? Pertanyaan ini dapat memperlihatkan karaktermu, entah optimis atau menggerutu.
Tips menjawab: cuaca hari ini mungkin mendung, namun pastikan kamu tidak terlalu menggerutu seolah-olah hujan dan lainnya adalah akhir dunia. Sebaliknya, jika cuaca hari ini terbilang bagus atau aman, jangan sekadar menjawab “baik”, tetapi berikan sedikit kata-kata yang bersifat sociable dan positif.
7. Pernahkah Anda berpikir untuk menjadi seorang pengusaha?
Saat interview, para pewawancara cenderung ingin mengetahui prospek pekerjaanmu termasuk perihal minat sebagai seorang pengusaha. Eits, jangan takut jika pertanyaan ini membuatmu seolah akan meninggalkan perusahaan, yang tidak pernah menjadi masalah. Justru pertanyaan ini ditujukan untuk menyingkap potensi leadership-mu, lho!
Tips menjawab: jika menjadi seorang pengusaha adalah bagian dari tujuan pekerjaanmu, sebaiknya jangan kamu sembunyikan. Jika tidak, berikanlah penjelasan bahwa kamu terbuka untuk mencoba menjadi seorang pengusaha apabila ada kesempatan, namun kamu memilih untuk mengawalinya dengan proses belajar dari kariermu saat ini.
8. Apa yang akan Anda lakukan jika Anda memenangkan lotre?
Salah satu tugas terpenting pewawancara adalah memahami motivasi para pelamar . Seperti apakah kamu akan terus bekerja jika memenangkan sejumlah uang. Atau apakah kamu akan melakukan hal-hal yang berguna dengan sejumlah uang yang didapatkan.
Tips menjawab: semua orang pasti mendambakan barang mewah dan keliling dunia ketika memenangkan lotere. Namun, pastikan kamu pun memberi jawaban yang membuatmu tidak terlihat layaknya ‘Orang Kaya Baru’ yang langsung menghamburkan uang. Jelaskan bahwa kamu akan berinvestasi, membangun usaha dan membantu orang-orang tertentu.
9. Apa perbedaan pekerjaan ini dengan pekerjaan lain yang Anda lamar?
Rasanya cukup mustahil bagi seorang pelamar kerja fokus pada satu lowongan pekerjaan saja, bukan? Untuk itulah, pertanyaan ini disodorkan. Tapi bukan untuk membandingkan perusahaan-perusahaan melainkan menguji kejujuranmu.
Tips menjawab: beritahulah kepada pewawancara bahwa kamu telah melalui beberapa proses wawancara kerja dengan detail mengenai posisi serupa, hingga ekspetasimu dalam segi karier. Pastikan kamu tidak menjelaskannya dengan menjelek-jelekkan perusahaan!
10. Bisakah Anda mulai hari ini?
Pada akhirnya, pihak pewawancara yang cukup yakin bahwa kamu adalah pilihan yang terbaik akan menyodorkan pertanyaan mengenai kesiapan . Di sini, kamu sebenarnya sedang diuji mengenai rasa terhadap beban tanggung jawab serta kesetiaan terhadap tim di perusahaanmu saat ini, lho!
Tips menjawab: apabila kamu sedang mencari kerja ketika masih terikat pada suatu perusahaan, sebaiknya kamu jujur mengenai perjanjian kontrak berupa 1-month notice untuk resignation. Jika tidak, kamu dapat menyodorkan rentang waktu dengan alasan personal yang kuat dan tentunya jujur, ya!
Jadi, sudah siapkah kamu menghadapi interview hari ini, Bela? Good luck!