5 Aturan Aneh Bagi Perempuan di Korea Utara
5 Aturan Aneh Bagi Perempuan di Korea Utara, Kok Betah, Ya?
Ada yang karena dianggap bawa sial
BERITA BURUNG Negara Korea Utara, yang diperintah oleh pemimpin tertingginya Kim Jong Un, seperti yang kita ketahui memiliki undang-undang yang tidak biasa seperti larangan mendengarkan musik asing yang dapat berujung pada eksekusi seseorang.
Korea Utara adalah rezim totaliter yang mengikuti aturan berbeda dari negara lain di dunia. Bangsa ini menyimpan banyak rahasia dan memiliki banyak hukum tidak biasa dan berlaku untuk seluruh warganya, nggak terkecuali para .
Negara ini telah membuat beberapa peraturan yang dianggap aneh bagi para perempuan Korea Utara. Beberapa di antaranya adalah di bawah ini:
1. Larangan mengemudi bagi perempuan
Perempuan di Korea Utara tidak diberi izin untuk mengemudi, bahkan jika bekerja sebagai petugas lalu lintas. Larangan tersebut ditetapkan sekitar sepuluh tahun oleh “pemimpin tersayang” Kim Jong-Il, yang meninggal pada tahun 1994.
Larangan tersebut berlaku karena dianggap tidak mampu menangani lalu lintas, sehingga banyak menimbulkan kecelakaan. Bahkan mengendarai sepeda pun dilarang di negara tersebut. Larangan itu juga sebagai pembatasan oleh pemerintah yang hanya mengizinkan satu dari seratus orang untuk memiliki mobil.
2. Perempuan wajib pakai rok atau celana longgar
Seperti yang kita ketahui, Korea Utara sangat melarang penggunaan celana jeans dan apapun yang berhubungan dengan dunia barat. Orang tidak diperbolehkan memakai jeans karena dianggap sebagai simbol kapitalisme.
Untuk itu, perempuan di Korea Utara hanya diperkenankan memakai rok dan itu pun harus menutupi lutut mereka. Pemakaian celana memang diperbolehkan hanya saja celana tersebut haruslah longgar. Mengenakan bikini adalah suatu larangan keras.
3. Perempuan dilarang mengunjungi tetangga pada tanggal 1 Januari
Aturan aneh bagi perempuan di Korea Utara selanjutnya, yakni adanya larangan bagi untuk mengunjungi tetangganya setiap tanggal 1 Januari. Melansir Guardian, imbauan tersebut dikeluarkan karena apabila perempuan berkunjung ke rumah lain di tanggal 1 Januari dianggap akan membawa sial.
Hal tersebut juga berlaku apabila seorang perempuan menjadi pelanggan pertama di sebuah toko. Pelanggan tersebut dipercaya akan membawa kesialan bagi toko tersebut. Aneh banget, ya?
4. Tentara perempuan nggak memungkinkan pakai pembalut sekali pakai
Menjadi tentara perempuan di Korea Utara sangatlah berat. Bagaimana tidak, mereka harus melakukan pelatihan yang begitu berat sehingga beberapa di antara tersebut sampai mengalami amenore atau kondisi ketika seorang tidak mengalami menstruasi sebagaimana mestinya.
Selain itu tentara juga tidak dapat memakai pembalut sekali pakai, karena sanitasi yang cukup buruk. Pemerintahan menyiapkan opsi pembalut berbahan katun yang dapat dicuci.
5. Hanya ada 18 gaya potongan rambut
Bukan hanya berpakaian saja yang diatur, gaya rambut juga nggak luput dari perhatian. Pada tahun 2013, Kim Jong Un merilis daftar potongan rambut yang diperbolehkan di negara tersebut. Ada 28 gaya rambut yang diperbolehkan, yakni 18 untuk dan 10 untuk pria.
Gaya rambut tersebut berlaku bagi yang sudah menikah, pilihan gaya rambut mereka hanyalah 18 model. Sedangkan untuk lajang, mereka diperbolehkan menggunakan berbagai gaya rambut, hanya saja mereka juga harus mempertahankan rambut agar tetap pendek.
Itulah 5 aturan aneh yang diperuntukkan bagi di Korea Utara. Apa tanggapanmu tentang ke-5 aturan di atas?