7 Mobil Kodok Tahun 1980 yang Masih Dicari Kolektor

7 Mobil Kodok Tahun 1980 yang Masih Dicari Kolektor

mobil kodok

-BERITA BURUNG Mobil “kodok” adalah julukan populer di Indonesia untuk mobil Volkswagen Beetle, karena bentuknya yang menyerupai seekor kodok dengan lekukan bulat dan desain yang unik. Meski produksinya telah berakhir puluhan tahun lalu, mobil ini tetap memiliki tempat tersendiri di hati para penggemar otomotif, khususnya pecinta mobil klasik. Artikel ini membahas tujuh varian atau versi dari mobil kodok yang masih eksis pada era tahun 1980-an dan tetap diburu oleh kolektor hingga kini.

1. Volkswagen Beetle 1200 (Tahun Awal 1980-an)

File:Volkswagen 1200 Beetle 80-NE-97 pic1.JPG - Wikimedia Commons

Pada awal dekade 1980-an, Volkswagen masih memproduksi Beetle dengan mesin 1200 cc. Meski bukan tipe terbaru, varian ini menjadi sangat populer karena kehandalan mesinnya dan kemudahan dalam perawatan. Model ini mempertahankan desain klasik dengan lampu bulat dan fender yang menonjol, menjadikannya sangat ikonik.

2. Volkswagen Beetle 1303 Super Beetle

The Elephant-Foot Beetle

Super Beetle adalah evolusi dari versi standar Beetle, yang diperkenalkan pada awal 1970-an dan masih dijual hingga awal 1980-an di beberapa negara. Varian 1303 hadir dengan suspensi depan McPherson strut, yang membuat pengendalian lebih stabil. Desain kaca depan lebih melengkung, memberikan tampilan lebih modern dibandingkan model sebelumnya. Ini adalah salah satu tipe yang digemari karena kenyamanan berkendara yang lebih baik.

3. Beetle Cabriolet (Versi Atap Terbuka)

VW Beetle Cabriolet | Good condition | 1979 -VIDEO- www.ERclassics.com

Salah satu model langka dari dekade 1980-an adalah Beetle Cabriolet atau versi convertible. Mobil ini merupakan pilihan favorit bagi mereka yang menyukai gaya hidup santai dan ingin menikmati angin terbuka saat berkendara. Meski produksi Cabriolet berakhir pada tahun 1980, model ini tetap menjadi incaran kolektor karena keunikannya dan jumlah produksinya yang terbatas.

4. Beetle Meksiko (Mexican Beetle)

Vw beetle mexico hi-res stock photography and images - Alamy

Volkswagen sempat melanjutkan produksi Beetle di Meksiko hingga tahun 2003. Namun, pada awal 1980-an, model produksi Meksiko banyak diekspor ke negara lain, termasuk ke Indonesia melalui jalur tidak resmi. Beetle versi ini masih mempertahankan bentuk klasik, namun mengalami sedikit perubahan pada lampu belakang, dashboard, dan interior yang lebih modern. Mobil ini populer karena masih setia pada desain tradisional namun lebih mudah dalam hal suku cadang.

5. Beetle 1600i (Injeksi, Produksi Akhir 1980-an di Meksiko)

The End of an Era: The Legacy of the Last VW Beetle Produced - YouTube

Meski resmi mulai diproduksi pada akhir 1980-an, Beetle 1600i layak disebut karena menjadi transisi antara teknologi lama dan baru. Mesin dengan sistem injeksi bahan bakar membuatnya lebih efisien dan ramah lingkungan. Desain luarnya tetap setia pada warisan klasik, tetapi di balik kap mesinnya ada teknologi yang lebih maju. Di kalangan kolektor, model ini cukup langka dan sangat diminati karena keunikannya.

6. Beetle Edisi Terbatas (Limited Editions)

The End of an Era: The Legacy of the Last VW Beetle Produced - YouTube

Selama tahun 1980-an, Volkswagen beberapa kali meluncurkan Beetle edisi khusus, seperti “Jubilee Edition” atau “Final Edition” untuk memperingati momen tertentu. Biasanya model ini memiliki warna dan lencana khusus, serta aksesori unik yang tidak ditemukan pada model biasa. Karena diproduksi dalam jumlah terbatas, edisi ini sering menjadi incaran kolektor yang menginginkan sesuatu yang benar-benar berbeda.

7. Volkswagen Beetle Modifikasi Era 1980-an

1980 Volkswagen Beetle | Unique Classic Cars

Tak bisa dipungkiri, banyak penggemar otomotif di era 1980-an yang melakukan modifikasi terhadap mobil kodok mereka. Modifikasi bisa berupa penambahan sunroof, penggantian velg, hingga pengecatan ulang dengan warna-warna mencolok khas era tersebut. Meskipun tidak sepenuhnya orisinal, mobil kodok modifikasi dari era 1980-an kini juga menjadi bagian dari sejarah dan memiliki nilai tersendiri di kalangan kolektor.


Mengapa Mobil Kodok Tetap Dicari?

Ada beberapa alasan mengapa mobil kodok, terutama dari tahun 1980-an, masih digemari hingga saat ini:

  • Desain Klasik yang Tak Lekang Zaman: Bentuknya yang ikonik membuat Beetle mudah dikenali dan tetap terlihat menarik.

  • Kemudahan Perawatan: Teknologi mesin yang sederhana memudahkan perawatan dan perbaikan.

  • Nilai Historis dan Emosional: Banyak orang memiliki kenangan manis bersama mobil kodok, baik sebagai kendaraan keluarga, kendaraan pertama, atau simbol era tertentu.

  • Potensi Investasi: Harga Beetle klasik cenderung naik dari tahun ke tahun, terutama yang masih orisinal atau dalam kondisi terawat.


Kesimpulan

Mobil kodok dari tahun 1980-an adalah bagian penting dari sejarah otomotif dunia dan Indonesia. Meski usianya sudah puluhan tahun, pesona Beetle tetap hidup berkat desainnya yang timeless, mesin tangguh, dan komunitas penggemar yang aktif. Jika Anda beruntung memiliki salah satu dari model ini, Anda tidak hanya memiliki kendaraan, tetapi juga sebuah warisan budaya otomotif yang bernilai tinggi.