5 Jenis Tana Liat dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari
-BERITA BURUNG Tana liat merupakan salah atau bahan yang biasa digunakan untuk membuat batu-batu sebagai material bangunan. Selain itu, ada banyak jenis tanah liat yang tidak hanya dimanfaatkan untuk pembuatan batu-bata, namun juga kerajinan lainnya.
Pada dasarnya, tanah liat untuk kerajinan berbeda dengan tanah-tanah pada umumnya. Sehingga tanah jenis ini sering dimanfaatkan sebagai bahan pembuat material bangunan hingga kerajinan.
Jenis Tana Liat
Kebanyakan orang hanya mengetahui tanah liat yang biasa digunakan untuk membuat batu-bata saja. Padahal ada banyak jenis tana liat dengan beragam manfaat bagi kehidupan manusia. Dikutip dari buku Sains dalam Al-Qur’an karya Mustanir Yahya, Safrida, Saminan Ismail, dan Syahminan, berikut jenis-jenis tanah liat beserta manfaatnya dalam kehidupan:
1. Fire Clays
Fire clays atau tana liat api memiliki tekstur bintik-bintik yang menarik setelah proses pembakaran. Biasanya tana liat ini dimanfaatkan untuk pembuatan tembikar dan juga sebagai alat pelindung pintu.
2. Ball Clays
Selanjutnya ada ball clays, tanah dengan kandungan mineral yang cukup sedikit, sehingga membuat tekstur tanahnya sangat lentur. Umumnya jenis tanah ini digunakan sebagai campuran tanah kapling untuk bahan pembuatan porselen.
3. Stoneware Clays
Jenis tanah stoneware memiliki kekerasan maksimum pada 1280 derajat Celcius berwarna abu-abu dan saat lembap akan berubah menjadi abu-abu netral. Tanah ini berguna untuk bahan pembuatan beberapa kerajinan rumah tangga.
4. Earthenware
Secara umum, tanah earthenware banyak digunakan untuk industri kerajinan gerabah seperti gentong, guci, dan kendi. Orang banyak menggunakan tanga jenis ini karena memiliki beragam warna, mulai dari cokelat, abu-abu, merah, dan putih.
Earthenware sendiri merupakan tana liat berkualitas tinggi yang cocok untuk semua jenis kerajinan. Hal ini karena mengandung zat besi dan mineral yang tinggi.
5. Tanah Liat Kaolin (Porcelain) Clays
Utamanya, tanah liat kaolin berguna untuk membuat porselen dengan kandungan mineral murni di dalamnya. Tanah liat kaolin hanya memiliki warna-warna terang dan teksturnya tidak terlalu lentur, sehingga cukup sulit untuk diolah.
Jadi sebelum menggunakannya, sebaiknya campur tana liat kaolin dengan ball clays untuk membuat porselen yang sempurna. Tanah kaolin memiliki tingkat kematangan tertinggi pada suhu 1800 derajat Celcius.
Itulah beberapa jenis beserta manfaatnya dalam kehidupan manusia sehari-hari yang masih sering diabaikan. (DSI)