5 Bukti Menarik Hasil Seimbang Barcelona versus. Inter Milan di UCL

5 Bukti Menarik Hasil Seimbang Barcelona versus. Inter Milan di UCL

Beritaburung.id , Jakarta – Hujan gol terbentuk saat Barcelona bertemu Inter Milan di Spotify Camp Nou, Kamis (13/10/2022) pagi hari WIB. Ke-2 club raih hasil seimbang 3-3 pada matchday ke-4 Group C UEFA Champions League (UCL) 2022/2023.

3 gol Barcelona dibuat oleh Ousmane Dembele dan Robert Lewandowski (2 gol). Dalam pada itu, beberapa gol Inter Milan dibuat Nicolo Barella, Lautaro Martinez, dan Robin Gosens.

Bertema big match, tidaklah heran pertandingan Barcelona dan Inter Milan jalan hebat. Berikut lima bukti menarik laga Barcelona menantang Inter Milan pada matchday ke-4 UCL 2022/2023.

1. Robert Lewandowski jadi pembuat gol paling banyak ke-2 di liga hebat Eropa

 Robert Lewandowski

Barcelona harus mengucapkan terima kasih ke Robert Lewandowski. Masalahnya 2 gol si pemain sukses bawa Barcelona terbebas dari kekalahan. Sekarang, penyerang asal Polandia itu sudah mencatatkan keseluruhan 14 gol dari 12 laga di beberapa gelaran untuk Barcelona.

Catatan itu jadikan Lewy, panggilan dekat Lewandowski, sebagai pembuat gol paling banyak ke-2 di persaingan hebat Eropa. Dia cuma kalah atas Erling Haaland yang telah mengumpulkan 20 gol dari 13 pertandingan.

2. Robert Lewandowski menjadi pemain ke-3 yang sanggup membuat 90 gol di UCL

Robert
Plus tambahan 2 gol, Robert Lewandowski sekarang ini keseluruhannya telah mencatatkan 91 gol di UCL. Menariknya, dia cuma memerlukan 110 laga untuk mencatatkan catatan itu.

Lewandowski jadi pemain ke-3 dalam riwayat UCL yang sukses cetak 90 gol lebih. Saat sebelum dianya, telah ada Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang lebih dulu melakukan. Messi memerlukan 109 pertandingan untuk mencatatkan 90 gol, dan Ronaldo membutuhkan 123 pertandingan untuk membuat 90 gol di UCL.

3. Gerard Pique telah habis

 Gerard Pique

Gerard Pique tampil jelek dalam laga menantang Inter Milan pagi hari barusan. Bek asal Spanyol itu terdaftar lakukan beberapa kekeliruan di baris pertahanan Barcelona. Kekeliruan yang paling menonjol terjadi saat Inter cetak gol pertama.

Rendahnya mengantisipasi membuat bek berumur 35 tahun itu biarkan bola melalui demikian saja. Akhirnya, Nicolo Barella menyerobot bola dan menjebloskan ke gawang Marc-Andre ter Stegen. Tidak itu saja, Pique bahkan juga tidak mencatat sekali juga tekel sukses. Perform Pique yang jelek itu membuat Whoscored memberi nilai 6,4. Angka itu menjadi yang paling rendah ke-2 di tim Barcelona sesudah Sergio Busquets yang memperoleh nilai 6,3.

4. Rekor tak pernah kalah di kandang terbangun

UCL

Untungnya, hasil seimbang itu membuat rekor tak pernah kalah di kandang selalu terlindungi untuk Barcelona. Keseluruhannya, Blaugrana sudah mainkan enam laga di Spotify Camp Nou selama ini.

Barcelona sukses raih 4 kemenangan dan 2 seimbang dari semua pertandingan itu. Selainnya ditahan seimbang Inter, Barca sempat bermain seri 0-0 saat menantang Rayo Vallecano di persaingan LaLiga.

5. Urutan ke-2 team tidak alami peralihan

 Lautaro Martinez

Hasil seimbang ini tidak mengganti urutan ke-2 club dalam Group C. Inter masih ketahan di posisi ke-2 dengan koleksi 7 point dari 4 laga.

Dalam pada itu, Barcelona ada di urutan ke-3 dengan raih 4 point dari 4 pertandingan. Walau terbebas dari kekalahan, kesempatan Barca untuk maju ke set seterusnya sangat tipis.

Bisa lolos atau tidak Barcelona ke set enam belas besar UCL 2022/2023 bergantung dari hasil Inter Milan. Bila Inter sanggup menaklukkan Viktoria Plzen pada match day ke-5, kesempatan Barca untuk bisa lolos telah sah tertutup. Masalahnya anak asuh Xavi Hernandez itu kalah head-to-head dari Inter Milan.