10 Rokok Terlaris di Indonesia Tahun 2025: Dominasi Lama dan Pendatang Baru

10 Rokok Terlaris di Indonesia Tahun 2025: Dominasi Lama dan Pendatang Baru

Benarkah Rokok Mild Lebih Aman ?

 Industri rokok di Indonesia terus menunjukkan geliat yang signifikan di tengah dinamika regulasi dan kampanye hidup sehat yang kian gencar. Meski tantangan dari sisi kebijakan cukai dan peningkatan kesadaran masyarakat akan dampak rokok terhadap kesehatan semakin meningkat, nyatanya permintaan terhadap produk tembakau masih tetap tinggi, terutama pada segmen rokok kretek dan mild.

Tahun 2025 menghadirkan persaingan ketat antar produsen besar, dengan beberapa merek rokok klasik tetap mendominasi pasar, namun juga muncul merek-merek baru yang berhasil merebut hati konsumen muda. Berikut ini adalah daftar 10 rokok terlaris di Indonesia tahun 2025, berdasarkan data distribusi, volume penjualan eceran, dan popularitas merek di berbagai wilayah.
Berita Burung

1. Gudang Garam Filter Internasional

Jual Gudang Garam Filter International Di Seller Toko The Flash Mart - Jl  Saco Gang Marga No 41 Rt 12/08 Ragunan - Kota Jakarta Selatan | Blibli

Merek legendaris ini masih bertengger di posisi teratas. Gudang Garam Filter Internasional menjadi pilihan utama para perokok yang menginginkan cita rasa khas kretek namun tetap halus di tenggorokan. Inovasi pada kemasan dan promosi digitalnya turut memperkuat dominasinya di pasar.

Fakta menarik: Gudang Garam terus memperkuat distribusi hingga ke wilayah timur Indonesia, meningkatkan jangkauan pasar dan loyalitas konsumen.

2. Djarum Super

Djarum Super 🍂 ‣ Duty Free Price UK ‣ Only 2£👍

Djarum Super tidak pernah kehilangan pesonanya. Dengan cita rasa kretek manis yang khas dan branding yang kuat di kalangan milenial dan pekerja lapangan, produk ini mempertahankan posisi dua besar selama lima tahun terakhir.

Strategi sukses: Penyesuaian harga yang tetap kompetitif dan dukungan event musik dan olahraga membuatnya terus relevan.

3. Sampoerna A Mild
ROKOK BATANGAN | Batangan rokok Sampoerna Mild dari Surabaya… | Rokok  Indonesia | Flickr

Sebagai pelopor rokok putih dengan cita rasa ringan, Sampoerna A Mild tetap menjadi primadona, khususnya di kalangan profesional muda dan eksekutif. Tahun ini, Sampoerna juga meluncurkan versi slim dengan filter karbon, menambah variasi pilihan.

Highlight: Penetrasi digital marketing Sampoerna menjadi contoh sukses strategi pemasaran rokok di era digital.

4. Djarum Coklat
Djarum Coklat Filter 🍂 ‣ Duty Free Price UK ‣ Only 2£👍

Kental dengan identitas budaya Jawa dan rasa kretek klasik, Djarum Coklat masih punya tempat istimewa di hati konsumen setia. Penjualannya stabil di berbagai daerah, terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Keunggulan: Produk ini menonjol karena nilai tradisionalnya yang dipertahankan sejak dulu.

5. LA Bold
LA BOLD | Mild LA Bold dari pabrikan Djarum Kudus. Agak besa… | Flickr

Masuk dalam kategori “mild bold”, LA Bold mencuri perhatian generasi muda dengan rasa lebih tegas namun tetap ringan. Tahun 2025 mencatat kenaikan signifikan dalam penjualannya di kalangan usia 21–30 tahun.

Gaya baru: Kemasan hitam dengan desain modern membuatnya tampil berbeda dan lebih maskulin.

6. Sampoerna Kretek Nusantara
REVIEW ROKOK SAMPOERNA HIJAU | Rokok Kretek Nyampleng Poll - YouTube

Sebagai inovasi dari Sampoerna yang menyasar segmen premium, Kretek Nusantara tampil elegan dan berkelas. Walau harganya cukup tinggi, permintaannya terus naik karena digemari oleh kalangan mapan.

Ciri khas: Perpaduan aroma cengkeh dan tembakau pilihan membuatnya menonjol dari kompetitor.

7. Esse Change
Esse Change Cigarettes - Smooth & Innovative | Buy Online

Merek impor yang semakin populer di Indonesia ini menarik karena filter kapsulnya yang memberikan sensasi rasa mint atau berry. Sangat digemari oleh pemula dan konsumen yang mencari pengalaman merokok berbeda.

Target pasar: Anak muda di kota besar yang ingin tampilan lebih modern dan rasa inovatif.

8. Magnum Blue
Dji Sam Soe Magnum Mild, Nama Baru Dari Dji Sam Soe Magnum Blue

Magnum Blue adalah produk unggulan dari Djarum yang menawarkan rasa mild dengan aroma eksklusif. Tahun ini, kampanye digital bertema “Waktu Luang yang Berkualitas” sukses meningkatkan brand awareness.

Nilai lebih: Kemasannya yang elegan membuatnya tampil premium, walau harganya tetap terjangkau.

9. Apache Kretek
APACHE KRETEK | Apache kretek asal pabrikan Kediri yang memp… | Flickr

Produk yang dulu sempat meredup kini bangkit kembali. Apache meraih popularitas melalui pendekatan lokal dengan mengangkat budaya Indonesia dalam setiap kampanyenya.

Kunci sukses: Konsistensi menjaga harga terjangkau dan distribusi luas ke pedesaan serta kota kecil.

10. Nusa Mild
Busa mild premium berat 50 gram nusa akur bersaudara Aksesoris Kasur Clips  Bed Accessories Untuk Tidur Nyaman Saudara Bersaudara Produk E-Commerce  Kualitas Tinggi - Lazada | Lazada Indonesia

Pendatang baru ini mengejutkan pasar dengan pertumbuhan penjualan yang pesat. Nusa Mild hadir dengan kemasan minimalis, rasa ringan, dan strategi pemasaran yang menyasar pengguna media sosial.

Fakta unik: Didukung oleh komunitas kreatif dan content creator lokal, Nusa Mild berkembang cepat dalam waktu kurang dari dua tahun.

Analisis Tren Konsumen 2025

Tahun ini memperlihatkan pola konsumsi yang semakin selektif. Konsumen kini tidak hanya mempertimbangkan rasa dan harga, tetapi juga identitas merek, kemasan yang estetik, serta pendekatan marketing yang sesuai gaya hidup. Rokok dengan filter kapsul, misalnya, mengalami peningkatan popularitas, terutama di kalangan usia muda yang menyukai variasi rasa.

Selain itu, pengaruh media sosial terhadap pilihan rokok tidak bisa diabaikan. Brand-brand seperti Nusa Mild dan LA Bold memanfaatkan TikTok dan Instagram untuk membentuk komunitas loyal.

Tantangan dan Masa Depan Industri Rokok

Di tengah tren positif dari sisi penjualan, industri rokok di Indonesia tetap menghadapi tantangan besar: regulasi cukai yang ketat, larangan iklan di berbagai media, dan gerakan anti rokok yang makin kuat. Namun, produsen besar tampaknya sudah mengantisipasi hal ini dengan strategi diversifikasi produk dan kampanye tanggung jawab sosial.

Beberapa perusahaan juga mulai mengembangkan produk rokok elektrik atau tembakau alternatif untuk menjawab tren global yang mengarah ke produk dengan risiko lebih rendah.

Industri rokok Indonesia tetap menjadi salah satu yang paling dinamis di kawasan Asia Tenggara. Meski tekanan dari sisi kebijakan dan gaya hidup sehat terus menguat, sepuluh merek di atas membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat—baik dari sisi rasa, harga, maupun pemasaran—mereka mampu bertahan dan bahkan berkembang.

Tahun 2025 adalah tahun di mana klasik dan modern bersatu. Merek-merek lama tetap kokoh di puncak, sementara pendatang baru mulai unjuk gigi. Siapa tahu, di tahun-tahun mendatang, akan ada kejutan baru dari pemain-pemain yang saat ini belum terlihat.